OtoRace.id - Francesco Bagnaia seperti tidak memiliki hasil maksimal pada lima seri awal MotoGP 2022.
Memasuki sirkuit Jerez untuk MotoGP Spanyol pun andalan Ducati Lenovo Team itu belum menunjukkan hasil yang maksimal.
Apalagi pada saat sesi latihan pertama MotoGP Spanyol 2022, kondisi lintasan masih agak lembab usai diguyur hujan beberapa jam sebelumnya.
Francesco Bagnaia pun merasa tidak mendapatkan daya cengkeram atau grip ban yang maksimal di sesi pertama.
Catatan waktu terbaiknya hanya 1;38,898 dan menempatkannya pada peringkat 13 di sesi latihan pertama.
Memasuki sesi kedua, kondisi lintasan jauh lebih kering dan lebih pas bagi pembalap asal Italia itu.
"Masalah ban yang kami alami di sesi pertama benar-benar teratasi dengan baik, sehingga saya bisa kompetitif di sesi latihan kedua," tutur Francesco Bagnaia.
"Akhirnya saya merasakan hasil yang positif usai hasil buruk yang saya rasakan sejak di Amerika dan Portugal lalu," imbuhnya dalam keterangan resmi di Ducati Corse.
Dengan kondisi bahu yang belum sembuh total, Francesco Bagnaia sudah mencatatkan 1;37,283 dan menempati peringkat ketiga.
Baca Juga: Sang Kepala Kru Percaya Diri Fabio Quartararo Bakal Kompetitif di MotoGP Spanyol 2022
Ia hanya berjarak 0,212 detik dari rival utamanya, Fabio Quartararo yang tercepat pada FP2 MotoGP Spanyol 2022.
"Beberapa posisi cornering masih memberikan tekanan pada bahu dan rasanya cukup sakit, tetapi masih bisa teratasi," urai Bagnaia.
"Beruntung ini tidak menggangu batas maksimal kemampuan saya. Tidak ingin menargetkan apa-apa, hanya fokus jadi yang terbaik saja," pungkasnya.
Runner-up MotoGP 2021 itu memang optimis untuk bisa mendapatkan hasil baik pada kualifikasi MotoGP Spanyol 2022.
Namun tidak ingin berharap banyak karena ia beberapa kali menjalani balapan dengan hasil yang tak terduga.
Baca Juga: Hasil FP2 MotoGP Spanyol 2022 - Fabio Quartararo Asapi Pasukan Ducati, Marc Marquez Crash Dua Kali