OtoRace.id - Tren positif dari segi hasil lomba terus berlanjut bagi Luca Marini yang pada MotoGP Jerman 2022 di sirkuit Sachsenring (19/6) lalu berhasil finish di posisi kelima.
Jika melihat hasil balap yang dicapai Luca Marini sejak MotoGP Prancis, ia sudah mulai bersaing di dalam 10 besar.
Berlanjut di Italia dan Catalunya kala andalan Mooney VR46 Racing Team itu mulai konsisten finish di posisi keenam.
Hingga akhirnya posisi kelima dicapai Luca Marini di MotoGP Jerman dan menjadi hasil terbaiknya sejauh ini.
Jelas sebuah apresiasi bagi Luca Marini yang menunjukkan perkembangan baik, sehingga mulai jadi pembalap kuda hitam.
"Saya semakin paham bagaimana mengatur kondisi ban di beberapa sirkuit dan itu memberikan saya kenyamanan untuk bersaing di barisan depan," tutur Luca Marini.
"Saya menjaga kondisi ban belakang saya cukup baik, sehingga bisa mendahului para pembalap satu per satu," lanjutnya dilansir dari Paddock GP.
Menurutnya, pembalap yang berhasil didahuluinya lebih mengutamakan kecepatan dan juga mengerem terlalu dekat.
Alhasil ban belakang menjadi cepat tergerus dan membuat mereka kehilangan kecepatan, bahkan sampai ada yang terjatuh.
Baca Juga: Aleix Espargaro Ungkap Alasan Gagal Podium di Balapan MotoGP Jerman 2022
"Ilmu ini saya perhatikan juga dari mereka yang meraih podium, sebab mereka punya catatan waktu yang sangat konsisten," Luca Marini menjelaskan.
"Tetapi saya tidak bisa mengejar Aleix Espargaro, meskipun ia sempat melakukan kesalahan, juga tidak bisa mendahului Johann Zarco, ia jauh lebih baik," timpalnya.
"Setidaknya saya tahu banyak hal untuk balapan di Jerman, semoga saja bisa terulang untuk di Assen (Belanda) nanti," tutup Adik Valentino Rossi itu.
Sejauh ini Luca Marini sudah mencatatkan 52 poin dan berada di peringkat ke-13 klasemen sementara.
Tiga seri sudah ia finish di posisi yang lebih baik daripada rival seangkatannya, Jorge Martin dan Enea Bastianini yang diproyeksi naik ke tim pabrikan.
Baca Juga: Johann Zarco Cerita Sulitnya Kejar Fabio Quartararo di MotoGP Jerman 2022