"Marc mengeluh karena biasanya seorang pembalap dan terlebih dari level Marc tidak mengeluh untuk kesenangan," kata Alberto Puig dikutip OtoRace.id dari Motosan.es.
"Dia mengeluh karena ada sesuatu yang tidak berhasil untuknya dan dia tidak melihatnya," ujar Puig.
Puig merasa Honda masih belum menemukan cara untuk menciptakan motor dengan keseimbangan yang sesuai dengan gaya berkendara The Baby Alien.
Puig pun yakin hal tersebut menjadi alasan utama mengapa Marquez cukup kesulitan dalam beberapa musim terakhir.
"Motor ini (yang sekarang) telah dibuat konsep yang berbeda dengan sedikit lebih berat di bagian belakang, sehingga memiliki lebih banyak grip," terangnya.
"Kami mungkin akan mengatakan bahwa keseimbangan masih belum seimbang saat ini, mungkin kecepatan masuk tikungan yang jadi penyebab atau kecepatan motornya," pungkasnya.
Saat ini Marquez sejatinya tengah menepi dari kejuaraan karena harus menjalani masa penyembuhan pada bahunya.
Sementara itu, para pembalap Honda lainnya tidak ada yang mampu tampil cemerlang.
Kondisi tersebut pada akhirnya membuat Alberto Puig pesimistis, sehingga tak ada satu pun pembalap Honda yang mampu menjadi juara dunia di MotoGP 2022.