OtoRace.id - Sporting Director Ducati, Paolo Ciabatti, meminta Francesco Bagnaia tampil konsisten di sisa balapan MotoGP 2022.
Francesco Bagnaia dari tim Ducati Lenovo sebelumnya keluar sebagai pemenang pada MotoGP Belanda 2022.
Kemenangan itu pun berhasil memutus hasil buruk Francesco Bagnaia di MotoGP Catalunya dan MotoGP Jerman.
Dengan kemenangan tersebut, Bagnaia masih berada di peringkat keempat di klasemen MotoGP 2022 dengan 106 poin.
Pembalap asal Italia itu tertinggal 66 poin dari Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) di puncak klasemen MotoGP 2022.
Sadar dengan performa pembalap yang akrab disapa Pecco itu yang naik turun, Paolo Ciabatti meminta pembalapnya tampil fokus dan konsisten
Paolo Ciabatti pun memberikan contoh nyata pada dua rival Pecco yakni Fabio Quartararo dan Aleix Espargaro (Aprilia Racing).
"Saya pikir konsistensi adalah yang terpenting," kata Paolo Ciabatti dikutip OtoRace.id dari Paddock-GP.
"Jika Anda melihat klasemen, dan jika Anda melihat Fabio Quartararo dan Aleix Espargaro, mereka menambahkan poin hampir di semua Grand Prix, " ucapnya.
Baca Juga: Belum Punya Rekan Setim di MotoGP 2023, Francesco Bagnaia Ogah Ambil Pusing
Meski pembalapnya tidak memuncaki klasemen, Ciabatti menjelaskan Ducati masih memuncaki klasemen konstruktor.
Dia menilai timnya sudah memenangkan enam balapan dan pembalapnya selalu naik ke podium di setiap balapan.
"Kami memenangkan enam balapan dari sebelas, kami delapan kali pole dari sebelas balapan, selalu ada Ducati di barisan depan," terangnya.
"Ducati selalu naik podium dan kami berada di puncak klasemen konstruktor," pungkasnya.