Sang Dokter Sebut Marc Marquez Bunuh Diri Jika Balik Balap MotoGP Lebih Awal

Didit Abdillah - Minggu, 10 Juli 2022 | 20:10 WIB

Dokter pribadi Marc Marquez tak izinkan untuk kembali balapan lebih awal. Bisa saja sama seperti bunuh diri. (Didit Abdillah - )

OtoRace.id - Pasca operasi keempat di Amerika Serikat beberapa pekan lalu, Marc Marquez kini masih melanjutkan masa pemulihan. 

Dalam beberapa hari ke depan, Marc Marquez akan melakukan pengecekan medis yang kedua pasca operasi untuk melihat perkembangan pada lengan kanannya. 

Hasil dari pengecekan tersebut untuk memastikan kapan Marc Marquez bisa kembali balapan dan sejauh apa perkembangan pada lengan kanannya itu. 

Yang jelas, pembalap Repsol Honda Team itu kini sudah tidak ketergantungan pada pereda nyeri atau pain killer pada lengan kanannya. 

Serta sudah mulai bisa beraktivitas dengan lebih baik sembari menjalani fisioterapi agar bentuk tubuh sisi kiri dan kanannya kembali seimbang. 

Dokter Pribadi dan juga Ahli Fisioterapis Marc Marquez, Ruben Garcia menjelaskan fisik pemilik delapan gelar juara dunia itu. 

"Sejauh ini otot tumbuh dengan baik dan juga posisi tulang berada di posisi yang tepat, Marc Marquez masih kami hindari dari aktivitas otot yang berat," urai Ruben Garcia. 

"Otot yang habis menjalani operasi, akan butuh waktu yang cukup lama untuk kembali normal, sehingga kami biarkan Marc Marquez menjauhi aktivitas di tangan kanan," imbuhnya dikutip dari Corsedimoto. 

Hasil dari pemeriksaan tersebut juga akan diserahkan kepada Honda Racing Corporation (HRC) guna dievaluasi kapan tepatnya Marc Marquez bisa balapan. 

Baca Juga: Bos Suzuki Livio Suppo Sebut Para Pembalapnya Kehilangan Motivasi

Pihak HRC memang berharap Marc Marquez bisa menjalani balapan MotoGP San Marino di sirkuit Misano (4/9). 

Lantaran setelah balapan akan ada tes, sehingga data yang didapatkan bisa maksimal. 

"Akan seperti bunuh diri jika Marc Marquez kembali balapan lebih awal, dia butuh waktu yang lebih lama," Ruben Garcia menjelaskan. 

"Sudah paling tepat dia kembali balapan bulan November, setidaknya di MotoGP Valencia," pungkasnya. 

Baca Juga: F1 Austria 2022 - Charles Leclerc Jauhi Carlos Sainz dan Ingin Sikat Max Verstappen