Untuk MotoGP 2023, Francesco Bagnaia Harap Rekan Setimnya Tidak Picu Perang di Garasi Ducati

Nur Pramudito - Kamis, 14 Juli 2022 | 06:00 WIB

Francesco Bagnaia harap tandemnya di tim pabrikan Ducati tidak akan memicu perselisihan dan cekcok pada MotoGP 2023 (Nur Pramudito - )

OtoRace.id - Francesco Bagnaia mengaku tidak terlalu mempersalahkan siapa rekan satu timnya di tim pabrikan Ducati pada MotoGP 2023.

Enea Bastianini dan Jorge Martin merupakan kandidat rekan setim Francesco Bagnaia di tim pabrikkan Ducati pada MotoGP 2023.

Francesco Bagnaia hanya berharap Enea Bastianini atau Jorge Martin tidak memicu peselisihan dan cekcok di garasi tim Pabrikan Ducati pada MotoGP 2023.

Murid Valentino Rossi tersebut berharap  rekan setimnya bisa diajak kerja sama  saat mengembangkan motor Ducati Desmosedici.

Pembalap asal Italia tersebut selama ini tak menutup-nutupi rasa nyamannya bertandem dengan Jack Miller.

Seperti yang diketahui, kedua rider ini sudah saling kenal sejak belia dan menjadi tandem sejak 2019, saat keduanya masih membela Pramac Racing.

Keduanya tak pernah cekcok dan selalu intensif kerja bareng di garasi Ducati.

Namun, Bagnaia terpaksa harus legawa melihat Jack Miller memutuskan pindah ke Red Bull KTM musim depan.

Meski begitu, Sporting Director Ducati Corse, Paolo Ciabatti, menyatakan keputusan tandem baru Bagnaia akan diambil pada Agustus mendatang.

Baca Juga: Puji Pembalap Tim Satelit, Francesco Bagnaia Sebut Motor Ducati Desmosedici GP21 Ramah Untuk Pemula

"Saya tak mau terlibat dalam diskusi soal calon tandem saya. Siapa pun yang akan jadi tandem saya, maka saya akan terimam," kata Bagnaia dikutip Otorace.id dari Speedweek.

"Hanya saja, sangat penting bahwa dia memahami cara kerja kami. Saya pun yakin mereka sudah bekerja dengan arah yang sama di tim satelit," ungkap Bagnaia.

"Jadi, saya harap siapa pun yang bergabung dengan tim kami tahun depan langsung paham soal ini dan tak memicu perang internal yang takkan menghasilkan apa-apa," tegasnya.

"Kami hanya akan bertarung di balapan pada Minggu. Bekerja sama dan terus mencari kemajuan bersama adalah kunci, seperti yang kami lakukan di Ducati sekarang," tutup Bagnaia.

Saat ini, Bagnaia berada di peringkat keempat pada klasemen MotoGP 2022 dengan koleksi 106 poin.

Ia tertinggal 66 poin dari rider Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, yang ada di puncak.

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by Otorace (@otorace.1d)