Bisa Keluarkan Kemampuan Motor Yamaha di MotoGP 2022, Brad Binder Lontarkan Pujian Untuk Fabio Quartararo

Nur Pramudito - Sabtu, 30 Juli 2022 | 06:25 WIB

Mampu bersaing meski dibekali motor yang kurang mumpuni di MotoGP 2022, Brad Binder lontarkan pujian kepada Fabio Quartararo (Nur Pramudito - )

OtoRace.id - Pembalap Red Bull KTM, Brad Binder lontarkan pujian pada Fabio Quartararo yang mampu kompetitif meski tidak dibekali motor yang kurang mumpuni di MotoGP 2022.

Lalu, Brad Binder dan Fabio Quartararo sejatinya memiliki satu kesamaan di MotoGP 2022.

Brad Binder dan Fabio Quartararo sama-sama dipersenjatai motor yang tidak terlalu mumpuni untuk bersaing di MotoGP 2022.

Hanya saja Quartararo jauh lebih cerdik dalam mencari celah untuk memaksimalkan potensi motor Yamaha YZR-M1.

Sementara tiga penunggang motor yang sama, yakni Franco Morbidelli, Andrea Dovizioso, dan Darryn Binder tak kunjung mampu beradaptasi.

Fabio Quartararo bahkan memimpin kejuaraan dan telah memborong tiga kemenangan serta tiga kali finis kedua.

Prestasi itu membuat Brad Binder merasa kagum dan membandingkan dirinya dengan Fabio Quartararo.

"Fabio tidak diragukan lagi melakukan pekerjaan dengan baik," kata Binder dikutip OtoRace.id dari Speedweek.

 "Jika dia tidak punya motor paling kompetitif hari itu, dia masih bisa memenangi balapan. Itu bedanya dengan saya," sambung Binder.

Baca Juga: Bakal Berseragam KTM, Ducati Harap Jack Miller Tetap Tampil Optimal Hingga Akhir MotoGP 2022

Walau belum pernah menang sama sekali pada MotoGP 2022,Binder kerap finis di 10 besar.

Pengembangan motor KTM RC16 telah menghambatnya untuk mengumpulkan poin lebih banyak.

Kendati demikian, Binder mengklaim dirinya kini sedang dalam proses pembelajaran.

"Kami harus meningkat lebih dulu sebelum memikirkan semua sudah terkendali," jelasnya.

"Saya kira saya mengerti kategori dengan sangat baik sekarang. Pada tahun pertama, jelas bahwa itu musim berat untuk saya," tuturnya.

"Paruh musim lalu, saya mulai mengerti kompetisi ini. Bagaimana menekan, bagaimana ban bekerja, bagaimana mengontrol balapan dengan lebih baik dan bagaimana menggunakan elektronik. Itu proses belajar yang tak pernah berakhir," tegasnya.

Lebih lanjut, Binder melihat pembalap lain agar bisa berkembang.

"Saya selalu menikmati pebalap lain untuk melihat apa yang mereka lakukan. Anda dapat membuat perbandingan dengan apa yang Anda lakukan," kisahnya.

"Kemudian, menjadi lebih jelas apa yang berfungsi dengan lebih baik. Sangat penting bagi saya selalu terbuka dan siap untuk berubah," tutupnya.

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by Otorace (@otorace.1d)