OtoRace.id - Wahyu Aji Trilaksana selamatkan muka Indonesia di sirkuit Sugo, Jepang (13/8).
Sabtu pagi, sirkuit Sugo menjadi saksi jalannya race 1 Underbone 150 alias UB150 Asia Road Racing Championship (ARRC) Jepang seri 3 (13/8).
Setidaknya 15 pembalap UB150 dari berbagai negara di Asia turut menyesaki grid di sirkuit Sugo.
Tiga pembalap Indonesia memulai start dari 10 besar antara lain Hafid Pratamaditya Nursandi (Pitsbike JRT Oneway), Wahyu Aji (ONEXOX TKR Racing Team) dan Murobbil Vithoni (LFN HP969 Indonesia Racing Team).
Selepas start, Gupita Kresna yang start dari posisi 11 juga turut meramaikan pertarungan 10 besar.
Dari 10 lap yang dipentas, Wahyu Aji Trilaksana yang start dari posisi 8, seolah tak ingin terlalu terburu-buru untuk merangsek ke posisi depan.
Pasalnya, pembalap asal Aji Barang ini memilih untuk secara perlahan untuk memperbaiki posisi.
Sementara, posisi terdepan lebih banyak dikuasai para pembalap asal Malaysia seperti Ahmad Afif Amran (Cardinals Racing Team Malaysia) dan juga MD Izzat Zaidi Md Salehan (Pitsbike JRT Oneway).
Namun tiga lap menjelang bendera finish dikibarkan, Wahyu Aji Trilaksana dan Gupita Kresna mulai merangsek ke baris depan untuk perebutan posisi terdepan.
Baca Juga: Marc Marquez Keceplosan Bilang Joan Mir Jadi Tandemnya di Repsol Honda pada MotoGP 2023
Hingga akhirnya di lap terakhir, Wahyu Aji justru mengambil alih posisi terdepan dari rekan setimnya, Ahmad Fazli Sham di beberapa tikungan terakhir dari sisi dalam.
Bahkan, selepas itu Wahyu Aji mulai menjaga jarak dari pembalap di belakangnya.
Chichane terakhir di sirkuit Sugo menjadi kuncian bagi Wahyu Aji untuk lepas dari para pembalap di belakang.
Berkat masuk chichane mulus, Wahyu Aji tak terkejar hingga roda Yamaha MX King miliknya menyentuh garis finish pertama.
"Ini fantastis bagi saya, dan ini pertama kali saya di Sugo. Saya ingin terima kasih kepada tim karena saya memiliki komunikasi dan tim yang baik," ungkap Wahyu Aji di parc ferme sirkuit Sugo.
Mengenai kesempatan lepas dari para pembalap di belakang, tunangan dari Wiwi Mungil ini mengaku tak ada strategi khusus.
"Saya hanya fokus kepada diri saya dengan untuk berusaha terbaik di beberapa putaran terakhir," bilangnya.
"Terima kasih untuk seluruh pecinta balap Indonesia, kemenangan ini saya juga persembahkan sebagai kado untuk Indonesia di 17 Agustus," pungkas Wahyu Aji.
Wah, Indonesia dapat kado Kemerdekaan lebih awal nih dari Wahyu Aji!
Baca Juga: Wiwi Mungil Dilamar Wahyu Aji Trilaksana, Cincin Tersemat di Jari
Sementara itu, posisi kedua berhasil diraih oleh Peerapong Luiboonpeng dan posisi ketiga berhasil digapai oleh John Emerson Inguito.