OtoRace.id - Pembalap Tech3 KTM, Remy Gardner mengakui tidak mendapat tempat untuk MotoGP 2023.
Remy Gardner menghadapi kemungkinan besar untuk terdepak dari KTM di MotoGP 2023.
Padahal, Remy Gardner sempat santer digosipkan bakal jadi tandem Pol Espargaro Tech3 KTM yang ganti nama jadi GASGAS pada MotoGP 2023.
Pengakuan ini seiring gosip baru, yakni Miguel Oliviera kabarnya justru akan jadi rider kedua GASGAS.
Saat ini, Miguel Oliviera yang membela Red Bull KTM tengah duduk di peringkat 10 klasemen MotoGP 2022.
Direktur Motorsport KTM, Pit Beirer bahkan menyatakan bahwa pihaknya sudah mengulang tawaran kembali ke Tech3 di bawah payung GASGAS kepada Miguel Oliveira.
Pria Jerman ini yakin tadinya Oliveira menolak hanya karena belum paham bentuk proyek yang dijalankan oleh GASGAS.
Pit Beirer pun berharap Miguel Oliveira bisa jadi panutan utama di GASGAS.
"Mungkin awalnya ia tak terlalu memahami apa yang bisa ia dapatkan di masa depan. Namun, lebih mudah berdiskusi jika ia sudah lihat motor dan proyek yang kami tawarkan," kata Beirer dikutip OtoRace.id dari laman resmi MotoGP.
Remy Gardner pun terancam tak dapat tempat di MotoGP pada 2023.
"Situasi saya tahun depan tak tampak baik, tampaknya tak ada tawaran apa pun di MotoGP," jelas Remy Gardner dikutip OtoRace.id dari Crash.net.
Ayah Remy Gardner yang merupakan juara dunia GP500 1987, Wayne Gardner ikut berkomentar langkah KTM lewat sosial media.
"Sulit dipercaya bahwa usai enam bulan di MotoGP, Remy, yang merupakan juara dunia Moto2, takkan mendapatkan kursi yang kompetitif pada musim 2023," tulis Wayne Gardner.