Kalah Top Speed dan Akselerasi, Yamaha Pertimbangkan Ganti Mesin Inline 4 ke V4 Untuk Motor MotoGP

Eka Budhiansyah - Jumat, 16 September 2022 | 08:00 WIB

Yamaha pertimbangkan ganti mesin motor MotoGP dari inline 4 menjadi V4 (Eka Budhiansyah - )

OtoRace.id - Akibat kerap kali kalah urusan top speed dan performa mesin motor MotoGP, Yamaha pertimbangkan untuk mengganti mesin Yamaha YZR-M1 menjadi V4.

Sejak kehadirannya di MotoGP modern alias MotoGP 4-tak, Yamaha membekali Yamaha YZR-M1 dengan mesin inline 4 alias 4 silinder segaris untuk melawan kompetitor yang menggunakan mesin V4.

Bersama Valentino Rossi, Yamaha sepakat untuk meracik mesin motor MotoGP meraka dan memenangkan beberapa gelar juara dunia bersama.

Berlanjut dengan Jorge Lorenzo hingga akhirnya puasa gelar sejak 2016 dan baru kembali meraih gelar juara dunia melalui Fabio Quartararo di MotoGP 2021.

Meski begitu, Fabio Quartararo kerap kali teriak untuk meminta peningkatan performa mesin, terutama top speed Yamaha M1 agar lebih baik lagi.

Pasalnya dengan kondisi yang saat ini, seolah Fabio Quartararo sudah mengeluarkan kemampuan hingga batasnya untuk menunggangi M1 2022 agar bisa kompetitif.

Bahkan, disinyalir kalau permintaan tersebut juga menjadi salah satu pertimbangan Fabio Quartararo untuk memperpanjang kontraknya dengan Yamaha di MotoGP 2023 dan 2024.

Akhirnya keinginan tersebut pun terpenuhi, lantaran Yamaha membawa mesin baru di sesi Tes MotoGP Misano 2022 pekan lalu.

Hasil, Fabio Quartararo tersenyum lebar dan puas dengan performa mesin baru tersebut yang akan digunakan di MotoGP 2023.

Baca Juga: Mantan Pembalap Pertamina Mandalia SAG Gabriel Rodrigo Putuskan Pensiun Dini dari Moto2

"Mesin itu bekerja cukup baik di area akselerasi dan top speed, jadi saya cukup senang," bilang Fabio Quartararo ketika ditanya soal mesin M1 untuk MotoGP 2023.

Meski begitu, sebenarnya Yamaha sendiri juga mulai mempertimbangkan untuk keluar dari zona nyaman atau tradisi mereka yang mempertahankan mesin inline 4 di M1.

Hal tersebut diakui oleh Kazutoshi Seki, Project Leader Yamaha MotoGP saat ini.

"kami yakin, mesin untuk tahun depan cukup kompetitif. Masih banyak ruang yang kami bisa lakukan untuk mesin inline 4," jelas Kazutoshi Seki yang sudah bergabung dengan Yamaha sejak MotoGP 2001.

"Tetapi jika kami pikir jika ada mesin lain yang bisa memberikan keuntungan lebih jika dibandingkan dengan inline 4, maka akan kami pertimbangkan, tambah pria yang di 2001 berperan sebagai Electrical Control Engineer ini.

MotoGP
Kazutoshi Seki selaku Project Leader Yamaha MotoGP

Wah, dengan mundurnya Suzuki di akhir musim MotoGP 2022, maka hanya tinggal Yamaha yang mengusung mesin dengan konfigurasi inline 4 nih.

Pasalnya, semua sudah mulai memakai mesin V4, seperti Ducati, Aprilia, KTM dan bahkan Honda yang merupakan pabrikan motor senegara.

Ganti enggak ya?

Baca Juga: Tidak Dapat Tempat di MotoGP, Remy Gardner Resmi Gabung GRT Yamaha di Ajang WSBK

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Otorace (@otorace.1d)