OtoRace.id - Takaaki Nakagami mengalami insiden dengan Marc Marquez di MotoGP Aragon 2022 pekan lalu (18/9).
Marc Marquez dan Takaaki Nakagami saling pepet yang akhirnya menyebabkan pembalap asal Jepang itu terjatuh dari motornya.
Bahkan setelah kejadian dengan Marc Marquez tersebut, Takaaki Nakagami mengalami cedera tangan kanan di jari 4 dan 5 (manis dan kelingking).
Akibatnya, Nakagami melakukan operasi pada hari Senin (19/9) dan kini harus menjalani home race alias MotoGP Jepang 2022 dengan kondisi tidak sepenuhnya fit.
Meski begitu, pembalap tim LCR Honda ini mengakui kalau apa yang terjadi antar dirinya dengan Marc Marquez adalah murni insiden balap.
Hal tersebut diakui Takaaki Nakagami sembari menjelaskan insiden itu dalam sesi jumpa pers MotoGP Jepang 2022 di sirkuit Motegi, Kamis (22/9).
"Saya coba mendahului (overtake) Marc di titik pengereman Tikungan 7, tetapi saya sedikit keluar dari jalur. Kemudian dia (Marc) mencoba mengambil alih posisi lagi setelah keluar dari tikungan," aku Taka san.
"Dia jelas ada di depan saya, ketika dia mengaktifkan perangkat (rear height device) laju motornya langsung ke kiri," tambahnya.
Dengan waktu yang sangat singkat atas kejadian itu, Nakagami pun coba mengeluarkan sikutnya untuk menghindari kontak dengan Marquez.
Baca Juga: Francesco Bagnaia Tidak Butuh Bantuan Team Order Untuk Menang di MotoGP Jepang 2022
Meski dengan usaha untuk menghindari kontak fisik dengan Marc Marquez, namun menurut Takaaki Nakagami itu hal yang sulit untuk dihindari.
"Saat itu saya sepenuhnya menyadari kalau itu bukan kesalahan Marc. Itu adalah kejadian yang tidak beruntung," sebut Taka san.
"Itu adalah murni insiden balap (racing incident). Nol persen, saya tidak pernah marah kepadanya (Marc). Ini hanya ketidakberuntungan saja. Ya, saya mengalami cedera tetapi ini lah hidup," tambahnya.
Menurut lagi, Takaaki Nakagami mengalami dua kali kontak dengan Marc Marquez di kejadian tersebut.
Namun menurutnya, dia sudah mengalami kehilangan kontrol di tabrakan pertama ketika motor sepenuhnya ke arah kanan.
Lalu ketika itu dirinya coba mempertahankan kondisi motor, tetapi sayang saat itu motor dalam keadaan gas sepenuhnya terangkat.
"Tetapi sedikit beruntung karena tabrakan yang kedua, saya sudah jatuh di aspal. Saya juga berterima kasih kepada pembalap di belakang karena mencoba menghindari saya ketika terjatuh," pungkasnya.
Kini pembalap 30 tahun itu diperbolehkan untuk menjalani sesi FP1 MotoGP Jepang 2022.
Tetapi setelah itu dirinya akan dipantau lagi oleh dokter apakah bisa untuk melanjutkan jalannya MotoGP Jepang 2022.
Baca Juga: Istimewa, Intip Dalamnya Motorhome Tim Milik Valentino Rossi yang Dipakai di Ajang MotoGP