Namun untuk kelas COMM A dan Advance, peserta boleh lakukan modifikasi pada mesin, penggantian ban, knalpot dan juga per sokbreker.
"Untuk peraturan saat lomba dan juga penilaian, kami mengikuti standar peraturan balap Enduro yang sudah ditetapkan oleh Ikatan Motor Indonesia (IMI)," buka Wahyu Rusmayadi selaku divisi Motorsport PT YIMM.
Hujan yang turun ketika gelaran berlangsung menjadi bumbu keseruan sesi race yang dipentas hari Minggu.
"Selain menguras fisik dan kemampuan berkendara, pemilihan jalur yang dilewati juga jadi kunci untuk tampil cepat di event enduro ini," bilang Muhamad Irpansyah, pembalap tim Garasi 189 yang keluar jadi pemenang di kelas Advance.
Berkat keseruan dan manfaat yang diberikan dengan gelaran Shell bLU cRU Yamaha Enduro Challenge ini, para peserta berharap akan ada kelanjutannya.
Jadi, tidak hanya dipentas satu kali saja, tetapi dibuat berseri layaknya event Yamaha Cup Race.
"Kami sangat senang dengan adanya event Enduro yang dibuat oleh pabrikan seperti Yamaha ini," bilang Hilman Adiansyah, pembalap tim WOI Bandung BRM yang keluar sebagai juara di kelas COMM B.
"Kami berharap event ini akan berkelanjutan dan banyak serinya di beberapa kota. Dan saya yakin akan semakin banyak peserta ke depannya," tutup Hilman.
Hallo PT YIMM...!!
Baca Juga: Wahyu Nugroho Jelaskan Persaingan Balap Indonesia dan Eropa Punya Kemiripan