OtoRace.id - Pembalap Ducati Lenovo, Jack Miller kini masuk dalam pertarungan perebutan gelar juara dunia MotoGP 2022.
Setelah MotoGP Thailand 2022, Jack Miller memangkas margin poin cukup banyak dari Fabio Quartararo di klasemen MotoGP 2022.
Berkat kemenangan di MotoGP Jepang dan podium kedua di Thailand, Jack Miller menempati peringkat kelima terpaut 40 poin dari Fabio Quartararo di klasemen MotoGP 2022.
Tiga seri tersisa di MotoGP 2022, berarti ada 75 poin maksimal yang bisa diperebutkan para kandidat juara.
Musim ini, Jack Miller memang baru menyabet satu kemenangan dan 6 kali naik podium.
Secara total, Miller telah merebut 88 poin di paruh kedua MotoGP 2022.
Ketika ditanya soal kans juara MotoGP 2022, Miller pun merendah.
Miller, the mathematician ????
— MotoGP™???? (@MotoGP) October 7, 2022
For @jackmilleraus, the title charge is still alive as we head to his home race ????????#MotoGP pic.twitter.com/TZr6WZe6Qe
"Peluang saya sangat kecil. Kami pun hanya ingin mempertahankannya sampai akhir musim," kata Miller dikutip OtoRace.id dari Motosan.es.
"Jika memang gelar bakal jadi milik saya, maka akan saya terima. Bagaimanapun, saya akan berusaha sebaik mungkin," ujar Miller.
Baca Juga: Enea Bastianini Tidak Patuhi Team Order Ducati di MotoGP 2022, Jack Miller Beri Pembelaan
Rider berusia 27 tahun ini juga mensinyalir bahwa dirinya juga takkan kecewa jika Francesco Bagnaia yang keluar jadi juara akhir musim nanti.
Menurutnya, gelar dunia, tak peduli siapa yang akan menyabetnya, akan jadi imbalan besar atas kerja keras kru Ducati Lenovo.
Francesco Bagnaia kini hanya tertinggal 2 poin dari Fabio Quartararo.
Alhasil, Francesco Bagnaia memiliki kans juara yang jauh lebih besar ketimbang Miller, meski apa pun masih bisa terjadi sampai seri terakhir di Valencia.
"Bagnaia bekerja fantastis di Thailand, meraih banyak poin usai pekan balap yang berat di Motegi," jelasnya.
"Thailand jadi pekan balap yang menyenangkan bagi tim kami. Saya tak bisa cukup berterima kasih. Mereka selalu mendorong kami sampai akhir," ungkap Miller.
"Semoga kami bisa memberi imbalan atas semua kerja keras mereka," tutup Miller.