Lebih lanjut, Bagnaia mengaku tidak masalah gagal menang setelah mengetahui Fabio Quartararo terjatuh.
"Saat melihat pesan pit board Fabio terjatuh, saya bilang ke diri sendiri 'bagus kalau bisa menang, tapi tak masalah jika disalip di lap terakhir, itu masih bagus'," jelas Bagnaia.
"Saya sangat senang karena memimpin klasemen MotoGP 2022," ungkapnya.
"Jadi kami harus terus seperti ini," pungkas Bagnaia.
Dengan podium tiga ini, murid Valentino Rossi tersebut berangkat ke MotoGP Malaysia 2022 pekan depan dengan keunggulan 14 poin dari Fabio Quartararo.