Setelah satu jam berselang, Bagnaia sudah bisa menenangkan dirinya.
"Saya sedikit marah, tapi setelah satu jam saya mengira hal tersebut bisa terjadi pada saya, bahkan semua orang," sambungnya.
Sebagai manusia, Bagnaia mengatakan wajar jika dirinya sedikit tertekan di MotoGP Malaysia 2022.
"Saya manusia dan saya mulai merasakan sedikit tekanan. Tapi menurut saya itu biasa saja," turunya.
"Saat kualifikasi, saya tidak cukup pintar untuk memahami bahwa kecepatan saya cukup baik untuk berada di barisan depan tanpa terlalu memaksakan diri," kisahnya.
"Itu adalah kesalahan terbesar," tutupnya.