Sikap Quartararo cukup dipahami lantaran tengah tertinggal 23 poin dari Bagnaia di papan klasemen MotoGP 2022.
Dia butuh memenangi balapan, sedangkan lawannya itu harus finis maksimal di posisi 15 atau tidak mendulang poin.
Tentu, sebagai pembalap, Quartararo akan berusaha untuk merebut kemenangan.
Namun, dia enggan memikirkan hasil yang didapat Bagnaia secara spesifik saat balapan.
"Pada akhirnya, saya harus fokus ke diri sendiri. Perbedaan poinnya bukan hanya lima angka dan kami bersaing ketat. Perbedaan angkanya besar," urai Quartararo.
"Paling penting adalah menang. Apa yang dia lakukan tak menjadi masalah bagi saya," ucapnya.
"Kami akan memulai balapan dari posisi yang bagus. Kecepatannya juga bagus dan saya penuh keyakinan," tutur Quartararo.