OtoRace.id - Tak ada salahnya bicara tentang gaji pembalap MotoGP 2022, termasuk Marc Marquez.
Setidaknya, sobat bisa tahu berapa besaran gaji pembalap MotoGP 2022 hingga urutan 5 besar.
Gaji pembalap MotoGP 2022 ini akan dibahas mulai dari gaji Marc Marquez yang terbesar, hingga Alex Rins yang berada di urutan ke-5.
Memang, jika dilihat dari jumlah gaji saat ini, hanya segelintir pembalap saja yang memiliki gaji lebih dari 1 juta euro.
Hal ini, bisa dibilang lantaran tak sedikit pembalap bergaji besar yang pensiun selepas musim MotoGP 2021.
Misalnya saja Valentino Rossi yang tahun lalu membela tim Petronas Yamaha SRT, namun gajinya dibayarkan oleh Yamaha.
Gaji Valentino Rossi tahun lalu saja, diperkirakan sekitar 10-15 juta euro atau senilai Rp 161-242 miliar, kurs 1 euro = Rp 16.166 per 21 November 2022).
Lalu, di MotoGP 2022 tak lagi diisi pembalap reguler seperti Jorge Lorenzo atau Dani Pedrosa yang gaji tergolong besar.
Nah, yuk dibahas gaji para pembalap MotoGP di musim 2022 yang dilansir OtoRace.id dari Motosprint.
Baca Juga: Motor RC213V Masih Ketinggalan, Honda Bakal Lakukan Uji Coba Lebih Awal di MotoGP 2023
1. Marc Marquez - 25 juta euro
Musim MotoGP 2022, Marc Marquez sempat tak mengikuti enam seri jalannya balap setelah memutuskan melakukan operasi ke-4 lengan kanannya usai MotoGP Italia.
Meski begitu, Marc Marquez yang mengantongi kontrak dengan Repsol Honda hingga akhir musim 2024, memiliki gaji sebesar 25 juta euro permusim atau sekitar Rp 404 miliar.
Gaji Marc Marquez terbesar cukup wajar dengan titelnya sebagai juara dunia delapan kali, dimana 6 diantaranya digapai di kelas MotoGP.
Namun jika gaji Marc Marquez dipakai untuk beli Honda BeAT CBS yang seharga Rp 17.720.000 per unitnya, maka bisa dapat sekitar 22.806 unit motor tuh. He,he,he..
2. Fabio Quartararo - 6 juta euro
Setelah menjadi juara dunia MotoGP 2021, pendapatan Fabio Quartararo meningkat pesat.
Gaji Fabio Quartararo di Monster Energy Yamaha di MotoGP 2022 diperkirakan menjadi 6 juta euro permusim atau berkisar Rp 96,9 miliar.
Memang, jika dibandingkan dengan era Valentino Rossi, Jorge Lorenzo atau Maverick Vinales, pendapatan Quartararo masih tergolong lebih rendah.
3. Maverick Vinales - 2 juta euro
Meski pindah ke Aprilia dari sebelumnya di Yamaha, Maverick Vinales masih memiliki gaji per musim di atas 1 juta euro.
Maverick Vinales digaji 2 juta euro permusim oleh Aprilia Racing, atau setara Rp 32,3 miliar.
Bahkan dikabarkan demi mendapatkan Vinales, Massimo Rivola selaku CEO Aprilia Racing, sampai melakukan permohonan langsung ke pimpinan Piaggio Group untuk menambah budget gaji pembalap.
Baca Juga: Makin Kaya, Francesco Bagnaia Kantongi Rp 78 Miliar Usai Jadi Juara Dunia MotoGP 2022
4. Joan Mir - 1,1 juta euro
Menyandang gelar juara dunia MotoGP 2022, gaji Joan Mir tidak tergolong fantastis di MotoGP 2022.
Hal itu lantaran finansial tim Suzuki Ecstar tidak sebesar tim pabrikan lainnya di MotoGP, termasuk jika dibandingkan tim senegaranya yaitu Honda dan Yamaha.
gaji Joan Mir hanya dibayar 1,1 juta euro atau setara Rp 17,7 miliar di musim MotoGP 2022, musim terakhir Suzuki Esctar berlaga di MotoGP.
5. Alex Rins - 1 juta euro
Memang hingga akhir musim Suzuki Ecstar berlaga di kancah MotoGP, Alex Rins belum pernah memberikan gelar juara MotoGP bagi pabrikan asal Hamamatsu, Jepang itu.
Namun peran Alex Rins sebagai pengembang Suzuki GSX-RR dan juga beberapa kemenangan yang diberikan, tetap diperhitungkan oleh Suzuki.
Maka itu, gaji Alex Rins pun tidak terpaut jauh dari Joan Mir, yaitu sekitar 1 juta euro atau sekitar Rp 16,1 miliar di MotoGP 2022 ini.