Baca Juga: Dominasi Ducati Bakal Rusak Persaingan di MotoGP, Begini Respons Luca Marini
"Tanpa ragu Ducati mengumpulkan banyak data, mereka tidak hanya memiliki delapan motor di lintasan, tapi juga lima atau enam pembalap yang sangat cepat," terang Jarvis.
"Mereka semua cepat, tapi mereka punya lima atau enam pembalap yang benar-benar luar biasa," kisahnya.
"Semua ketersediaan data ini, mereka dapat menguji semua ban, mereka dapat melihat semuanya dan kemudian mengevaluasinya, tentu merupakan keuntungan," imbuhnya
Namun, Jarvis tak ingin Yamaha memiliki delapan motor seperti halnya Ducati karena itu akan menjadi beban.
Baginya, empat motor dalam satu grid merupakan jumlah yang ideal.
"Tapi kami juga tidak mau punya delapan motor karena itu beban. Ini keuntungan, tapi juga beban untuk terus merawat delapan sepeda motor," papar Jarvis.
"Jadi penilaian saya empat adalah angka yang optimal dan sayang sekali tahun depan kami tidak memiliki empat motor," ucapnya.
"Tapi kami berharap di masa depan, secepat mungkin, kami akan kembali dengan tim satelit," pungkasnya.