OtoRace.id - Jorge Lorenzo berani bongkar mengenai hubungannya dengan Valentino Rossi saat ini.
Seperti diketahui kalau hubungan antara Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi sebagai rekan setim di MotoGP memiliki pasang surut.
Bahkan, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo sempat dua kali terang-terangan saling membatasi komunikasi.
Pertama kali, ketika perseteruan mereka di MotoGP 2010 dengan adanya tembok pemisah meski keduanya merupakan rekan setim.
Rossi yang terkenal dengan image sebagai pembalap Yamaha pun rela pergi ke Ducati akibat perseteruan tersebut.
Sempat balik lagi ke Yamaha di MotoGP 2013, namun hubungan Rossi dan Lorenzo kembali memanas di MotoGP 2015.
Terlebih, ketika keduanya bertarung untuk gelar juara dunia dan berakhir dengan Lorenzo sebagai juara dunia MotoGP 2015.
Namun kali ini, Lorenzo yang memilih hengkang dari Yamaha di akhir musim MotoGP 2016 untuk bergabung dengan Ducati di MotoGP 2017-2018.
Menjadi menarik, kini Lorenzo berani berbicara lebih mengenai hubungannya dengan The Doctor alias Valentino Rossi.
Baca Juga: Jauh Sebelum Juara Dunia MotoGP 2022, Francesco Bagnaia Pernah Nyaris Dilarang Balapan
"Hubungan saya dengan Rossi telah meningkat pesat," ungkap Jorge Lorenzo dilansir OtoRace.id dari DANZ.
"Sebelumnya kami adalah dua petarung dalam satu kandang. Ketika dia pergi ke Ducati, hubungan kami menjadi lebih baik, tetapi ketika dia kembali ke Yamaha, hubungan kami menjadi lebih buruk lagi," tambah Lorenzo.
Tapi selepas keduanya tak lagi membalap di kancah MotoGP, Lorenzo mengakui kalau hubungan mereka terus membaik.
Bahkan, Rossi pernah mengundang Lorenzo untuk menjajal balap dirt track di Motor Ranch di tahun lalu.
Tidak tertinggal, mantan pembalap MotoGP asal Spanyol ini pun juga menyoroti kelas premier saat ini.
“Secara bertahap, pembalap dominan dengan kepribadian yang sangat khas harus mundur,” jelasnya.
"Tentu saja Valentino Rossi salah satunya, tapi pembalap lain tidak jauh darinya," tambah Lorenzo.
Menurutnya, para penggemar MotoGP kudu terbiasa dengan pembalap-pembalap baru.
Namun sayang, menurutnya para pembalap baru ini tidak memiliki kepribadian kuat layaknya Rossi atau dirinya di MotoGP kala itu.
"Fabio Quartararo dan Pecco Bagnaia tidak memiliki kepribadian yang kuat seperti yang kami lakukan beberapa tahun lalu," pungkasnya.
Baca Juga: Berasal Dari Italia, Ternyata Ini Penyebab Enea Bastianini Tidak Gabung Akademi Valentino Rossi