OtoRace.id - Pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez sadar bahwa persaingan di MotoGP semakin keras sejak hadirnya generasi baru yang mulai memperlihatkan kekuatannya.
Meski begitu, Marc Marquez mengaku enggan menyerah dan siap bersaing di level teratas di MotoGP.
Sebagaimana diketahui, Marc Marquez adalah salah satu talenta terbaik di MotoGP.
Namun pembalap berusia 29 tahun itu mengalami cedera patah lengan kanan saat tampil di MotoGP Spanyol 2020.
Akibat cedera tersebut membuat Marc Marquez tak mampu bersaing untuk memperebutkan gelar juara selama tiga musim terakhir.
Alhasil, Joan Mir bersama Suzuki Ecstar berhasil menjadi juara MotoGP 2020.
Kemudian, Fabio Quartararo dari tim Monster Energy Yamaha keluar sebagai yang terbaik di MotoGP 2021.
Terbaru, Francesco Bagnaia berhasil mendapatkan gelar juara MotoGP 2022 untuk memutus penantian Ducati selama 15 tahun.
Melihat persaingan MotoGP semakin keras, Marc Marquez menyadari generasi baru mulai mendominasi.
Baca Juga: Curhat, Marc Marquez Beberkan Kondisi Lengan yang Tidak Mungkin Kembali Normal
Kendati demikian, pembalap asal Spanyol itu ingin kembali berada di performa terbaiknya agar tetap berada di level teratas.
"Telah terjadi pergantian generasi. Pembalap muda telah tiba dan saya harus menemukan kembali diri saya untuk tetap di atas," kata Marc Marquez dikutip OtoRace.id dari Paddock-GP.
Marc Marquez mengakui ingin segera kembali ke performa terbaiknya, tetapi sadar para pembalap lain ingin meraih kemenangan di setiap balapan.
Meski sudah menjalani operasi dan sedang melakukan proses pemulihan, tetapi The Baby Alien akan melakukan segalanya untuk bisa mendapatkan kemenangan.
"Di satu sisi, saya harus melakukannya dengan benar dan di sisi lain semua orang ingin menang," ungkapnya.
"Hanya ada ruang untuk satu pembalap di podium teratas, jadi saya mencoba segalanya untuk bisa menang," tutup Marquez.