Pascakematian Ayrton Senna, F1 Lakukan Perubahan yang Terasa Sampai Sekarang

Didit Abdillah - Rabu, 1 Mei 2019 | 13:00 WIB

Kondisi mobil Alex Albon usai crash di FP3 F1 China 2019 (Didit Abdillah - )

(Baca Juga : Marc Marquez Sudah Tidak Sabar Untuk Balap di MotoGP Spanyol)

Kalau melihat Imola yang sekarang digunakan di WSBK, nah itu adalah hasil revisinya.

Run safe di setiap sirkuit pun diperlebar dengan menambahkan kerikil atau sekam sebagai alasnya.

Ini bertujuan untuk memperlambat laju mobil yang kecelakaan.

Pun dengan menambahkan air fence atau ban sebagai pelapis tembok pagar, sehingga mobil dan pembalap akan mendapatkan bantalan yang lebih lunak saat menabrak.

(Baca Juga : Miris! Nama Dani Pedrosa Diabadikan di Tikungan Sirkuit yang Menghancurkan Karirnya)

Hasilnya pun efektif, tidak ada kecelakaan keras yang mengorbankan nyawa sampai 2015.

Karena di tahun tersebut, ada kecelakaan yang membuat Jules Bianchi meninggal dan insiden ini yang membuat semua mobil Formula menggunakan perangkat Halo.

Sampai saat ini, tim promotor F1 masih berfokus pada faktor keamanan.

Mereka masih berpendapat untuk mengembangkan faktor keamanan dua langkah ke depan, saat regulasi mesin ditingkatkan satu langkah.