Ini Cara Motor MotoGP Kurangi Kecepatan Dari 285 km/jam Menjadi 95 km/jam Dalam 5 Detik

Eka Budhiansyah - Senin, 24 Juni 2019 | 19:07 WIB

Untuk pengereman di motor MotoGP biasanya mengaplikasi piringan rem karbon (Eka Budhiansyah - )

OtoRace.id - Pastinya, butuh pengereman kuat di motor balap layaknya motor MotoGP.

Apalagi jika pembalap tersebut menyukai late braking alias mengerem lebih dekat dengan bibir tikungan.

Misalnya, seperti pembalap MotoGP yang mengerem dari kecepatan 285 km/jam hingga kecepatan turun menjadi 95 km/jam dalam waktu 5 detik.

Nah, namun ada komponen utama yang dibutuhkan untuk membuat kecepatan berkurang 190 km/jam dalam waktu 5 detik.

(Baca Juga: Bos Repsol Honda Mengaku Timnya Sudah Berusaha Keras Membantu Jorge Lorenzo)

MotoGP
Tekanan ke tuas rem bisa mencapai 12 kg

Yang pertama, pastinya master cylinder, tabung reservoir dan tuas rem di bagian setang.

Untuk mendapatkan waktu 5 detik tersebut, pembalap harus menekan tuas rem hingga tekanan sebesar 12 kg.

Lalu untuk bagian bawah motor, butuh slang rem, aluminium kaliper dan yang paling utama adalah piringan rem dari bahan karbon.

Dengan tekanan tuas rem yang bisa mencapai 12 kg itu, maka cairan atau minyak rem yang ada di slang rem akan mendorong piston kaliper dan kampas rem untuk turut menekan piringan rem karbon.