OtoRace.id - MotoGP San Marino 2019 pekan lalu seolah menjadi perpisahan Johann Zarco dengan Red Bull KTM Factory Racing.
Pasalnya, peran Johann Zarco di tim pabrikan KTM MotoGP tersebut akan digantikan oleh Mika Kallio sejak MotoGP Aragon 2019.
Menjadi menarik, karena ternyata keputusan itu seolah menjadi keputusan sepihak, hanya dari KTM saja.
Pasalnya, Johann Zarco mengaku kaget dengan keputusan tersebut setelah dua hari melakoni MotoGP San Marino dan mendengar kabar dirinya tak lagi menjadi pembalap reguler MotoGP musim 2019.
(Baca Juga: Ini Alasan KTM Mengganti Posisi Johann Zarco Dengan Mika Kallio Hingga Akhir Musim MotoGP 2019)
"Setelah race Misano, saya kembali fokus untuk MotoGP Aragon. Tetap mendorong diri saya dan KTM untuk meraih hasil terbaik, meskipun saya bilang ke KTM saya akan berhenti untuk tahun depan," jelas Zarco dilansir OtoRace.id dari MotoGP.com.
Hal itu dilakukan Zarco karena alasan profesional dirinya sebagai pembalap dan dirinya juga ingin menjadi lebih kuat dengan KTM dan memenuhi target hingga akhir musim.
Maksud Zarco yaitu, bertahan sebagai pembalap yang profesional hingga akhir musim 2019.
"Selasa, saya mendapat kabar dari KTM, mereka mengharapkan saya untuk berhenti sesegera mungkin dan tidak menyelesaikan balap hingga akhir musim bersama saya," ungkap Zarco.