OtoRace.id - Pembalap Aprilia Racing Team Gresini, Aleix Espargaro mendapatkan finish terbaiknya selama berkarier dengan Aprilia di MotoGP Aragon 2019.
Aleix Espargaro finish di posisi 7 dan satu posisi di depan Valentino Rossi (Monster Energy Yamaha MotoGP).
Hasil tersebut juga merupakan yang terbaik bagi Aprilia sejak terjun di MotoGP tahun 2016.
Tak pelak, Aleix Espargaro pun menceritakan salah satu faktor yang memberinya hasil bagus.
(Baca Juga: Bukti Kalau Valentino Rossi Bermasalah Dengan Rem Depan di MotoGP Aragon 2019)
"Kami sekarang punya holeshot device yang sangat membantu saat melakukan start," papar Aleix dikutip dari Crash Net.
"Motor jadi jauh lebih melesat dan lebih seimbang, sehingga bisa mengurangi wheelie saat start," tambahnya.
Perangkat tersebut pertama kali digunakan oleh pembalap Ducati yang mengunci posisi motor saat start dan akan terlepas saat tikungan pertama.
Selain holeshot device, Aprilia RS-GP besutan Aleix ini juga menggunakan perangkat girboks anyar.
(Baca Juga: Bos KTM Tegaskan Ogah Pakai Pembalap MotoGP Dari Yamaha Lagi!)
"Berakselerasi menjadi lebih halus dan itu sangat mendukung saat digunakan di Aragon," Aleix menjelaskan.
Dengan akselerasi yang lebih baik, maka akan sangat membantu untuk MotoGP Thailand di sirkuit Buriram (6/10).
Apalagi sirkuit Buriram memiliki trek lurus yang cukup panjang dan termasuk sirkuit berkarakter cepat.
Terlihat ketika di trek lurus Motorland Aragon, Valentino Rossi pun sulit untuk menghadapi akselerasi dari mesin Aprilia yang mengusung jenis V4.
Baca Juga: Mercedes Mulai Waspadai Kegagalan Berulang Untuk F1 Rusia 2019