Ducati Inginkan Marc Marquez, Siapkan Uang Sekitar Rp 233 Miliar

Eka Budhiansyah - Kamis, 26 September 2019 | 17:30 WIB

Marc Marquez merupakan pembalap MotoGP dengan gaji tertinggi saat ini, Ducati sangat tertarik memakai jasanya (Eka Budhiansyah - )

OtoRace.id - Tak sedikit uang yang sudah digelontorkan Ducati untuk coba meraih gelar juara dunia di ajang MotoGP.

Terutama, setelah perusahaan Ducati dibeli oleh Automobili Lamborghini S.p.A. pada 19 Juli 2012.

Riset dan teknologi yang dimiliki Ducati terus berkembang seiring uang segar yang mengucur dari Audi AG yang juga grup besar dibawah naungan Volkswagen  Group.

Namun sayangnya hingga di 2018 lalu, lagi-lagi harapan Ducati kandas dan hanya menempatkan pembalap mereka di posisi runner up klasemen akhir pembalap MotoGP.

(Baca Juga: Rekor 200 GP Marc Marquez Ternyata Masih Kalah dari Valentino Rossi)

Begitu juga dengan di 2019 yang selisih poin antara Marc Marquez di posisi puncak akan sulit dikejar oleh Andrea Dovizioso di posisi kedua dengan selisih 98 poin di 5 seri terakhir.

Ducati terakhir juara dunia di MotoGP hanya melalui kiprah Casey Stoner di 2007.

Bukan omongan kosong kalau Ducati sebenarnya tertarik dengan Marc Marquez untuk bisa mewujudkan harapan pabrikan motor asal Bologna itu agar mampu juara dunia.

Hal itu, diungkapkan sendiri oleh Paolo Ciabatti selaku Sporting Director Ducati Corse tentang ketertarikannya kepada Marc Marquez.

(Baca Juga: Marc Marquez Hampir Juara Dunia MotoGP 2019, Honda Kini Fokus ke Jorge Lorenzo)

MotoGP
Marc Marquez masih lebih unggul dari Andrea Dovizioso

"Pada akhir 2015, pada awal 2016, Ducati mengevaluasi beberapa kemungkinan," sebut  Ciabatti dalam sebuah wawancara dengan Corriere dello Sport dilansir OtoRace.id dari tuttomotoriweb.com.

"Suatu pemikiran juga dibuat tentang dia (Marquez), tetapi tidak ada kondisi," tambahnya.

Namun, sepertinya saat ini kondisi yang tadinya tidak memungkinkan untuk membayar besar gaji pembalap top seperti Marquez, sudah memungkinkan.

Artinya, Ducati siap menggelontorkan uang untuk membayar gaji lebih tinggi agar gelar juara dunia bisa diraih.

(Baca Juga: Takhayul Jadi Alasan Ibu Marc Marquez Jarang Ikut Anaknya Balapan)

"Jujur, aku punya ide sendiri, tapi itu pendapat subjektif," lanjut Ciabatti.

"Jelas lebih dari 10 juta Euro, tetapi hanya Honda dan Marc yang mengetahuinya," tutup Ciabatti.

Namun diluar dari apa yang disebutkan Ciabatti, rumor di paddock terus berkembang yang mengatakan setidaknya Ducati harus menyediakan uang sekitar 15 juta Euro atau sekitar Rp 232.725.000.000 (Kurs 1 Euro = Rp 15.515) untuk membuat Marquez duduk di Ducati Desmosedici.

Angka itu bisa saja menjadi masuk akal, lantaran untuk saat ini menurut sportskeeda.com, gaji tahunan Marc Marquez di tahun 2019 ini saja sudah menyentuh angka 10 juta Dollar Amerika atau setara Rp 141.780.000.000 (1 Dollar US = Rp 14.178). 

Saat ini, Marquez pun masih memiliki kontrak dengan Repsol Honda hingga akhir musim MotoGP 2020.

Jadi, untuk Ducati bajak Marquez agar pindah ke pasukan Borgo Panigale, berarti harus mengeluarkan uang lebih dari gaji yang sekarang.