(Baca Juga: Ini Alasannya Jumlah Tikungan Sirkuit Mandalika Berkurang dari 19 Jadi 17)
Apalagi, dirinya kini membalap bersama LCR Honda untuk gantikan Takaaki Nakagami yang harus operasi bahu usai MotoGP Jepang lalu.
"Kenapa tidak, saya sudah mendapatkan kesempatan untuk mengendarai motor Honda sejak Australia dan melakukan beberapa balap untuk musim terakhir dengan motor Honda di MotoGP," sebut Zarco.
"Saya sangat suka motor ini," bilang Zarco diiringi tawa kecil.
Malah Zarco optimis kalau dirinya bisa lebih cepat dengan Honda RC213V meskipun dirinya masih butuh adaptasi dengan motor dan kompromi dengan hal lain.
(Baca Juga: Bos Yamaha Yakin Bisa Mempertahankan Fabio Quartararo di MotoGP Musim 2021)
"Saya tidak tahu apa yang bisa terjadi, semua sangat baru (pengumuman Lorenzo pensiun) dan lihat apa yang terjadi. Ini tidak mengubah target saya untuk di race terakhir, tetap memiliki perasaan yang meningkat terhadap motor."
"Dan saya rasa, jika bisa memaksakan motor di waktu yang tepat pada batas yang baik, saya bisa kembali berada di posisi 8 besar, bahkan kenapa tidak sekalian 5 besar."
"Jadi saya menyilangkan jari untuk melakukan pekerjaan ini, dan lihat, apakah saya cukup pantas untuk berada di (tim) pabrikan di masa depan," beber Zarco.
Namun untuk saat ini, menurut Zarco belum ada pembicaraan antara dirinya dengan Honda, lantaran pengumuman Lorenzo pensiun baru saja dilakukan.
"Sekarang, kami harus menunggu," tutup Zarco.
(Baca Juga: Wow! Ini Loh Harga Kisaran Tiket MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika 2021)