OtoRace.id - Andrea Dovizioso menyelesaikan tes MotoGP Qatar di sirkuit Losail (24/2) dengan menempati peringkat ke-10.
Menurut pembalap Mission Winnow Ducati Team itu, tes MotoGP Qatar kali ini merupakan yang tersulit dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Ia merasa para rivalnya seperti Yamaha dan Suzuki yang tidak banyak bicara tahun lalu, kini melakukan pembuktian.
"Saya merasa jauh lebih kesulitan di tahun ini karena ada hal yang tidak sesuai dengan ban baru dari Michelin," urai Andrea Dovizioso.
(Baca Juga: Hasil Tes MotoGP Qatar Hari 3 (Final): Maverick Vinales Teratas, Valentino Rossi Malah Crash)
"Yamaha dan Suzuki, keduanya sangat cepat dalam kondisi lintasan kering atau pun basah, setidaknya saya melakukan banyak lap untuk mengumpulkan banyak data," sambungnya dalam situs GP One.
Tahu tak bisa mempertajam catatan waktu, Andrea Dovizioso pun lebih fokus mengumpulkan data dengan rekan setimnya, Danilo Petrucci.
Dia masih membiasakan diri dengan holeshot device 2.0 yang mempengaruhi kerja shockbreaker.
"Saya melihat potensi pada perangkat baru kami, hanya saja butuh waktu lebih untuk membiasakan diri. Untuk itulah kami melakukan banyak lap di hari terakhir," sambungnya
(Baca Juga: Nah Loh! Kok Marc Marquez Pinjam Motor Tim Satelit di Tes MotoGP Qatar)
Selain Andrea Dovizioso, Marc Marquez dari Repsol Honda Team juga mengalami kesulitan pada tes MotoGP Qatar kali ini.
Bahkan Marc Marquez sampai meminjam bodi motor milik LCR Honda untuk mencari data yang sesuai dengan pembalap asal Spanyol itu.