OtoRace.id - Konflik antara legenda balap, Giacomo Agostini, dengan mantan pembalap MotoGP, Jorge Lorenzo, masuk ke babak baru.
Kini Giacomo Agostini berencana mengakhiri konflik keduanya yang selama beberapa hari terakhir memanas.
Seperti yang diketahui, kejadian berawal dari Agostini yang mengomentari kegagalan Lorenzo di Honda dan Ducati, dengan bumbu-bumbu pedas tentunya.
Jorge Lorenzo tak terima disebut gagal di Ducati karena berhasil menorehkan 3 kemenangan dan performa bagus di atas Desmosedici GP.
Baca Juga: Selangkah Lagi Jack Miller Jadi Pembalap Tim Pabrikan Ducati di MotoGP
X-Fuera bilang apakah dia hutang ke Agostini, dan menganggapnya terlalu banyak omong, apalagi sudah lama tak naik motor tapi terlalu jauh berkomentar.
Agostini-pun tak terima, sampai bilang kegagalan Lorenzo bukan karena motor atau apa-apa, tapi yang ada di dalam otaknya.
Nah keduanya saling bersahutan membela diri dan mengkritik satu sama lain.
"Aku tak ingin kontroversi, karena aku mengapresiasi Lorenzo dan tetap lanjut mengapresiasinya," kata Agostini dilansir OtoRace.id dari AS.com.
Baca Juga: Ivan Rakitic Gelandang Barcelona FC Ogah Naik Motor di Kecepatan 300 Km/Jam, Ini Kata Marc Marquez
"Hari ini atau besok, aku akan mengiriminya pesan pribadi, agar dia memahaminya. Aku tak marah kepadanya dan kuharap dia paham apa yang kubilang dan karena apa," lanjut mantan pembalap MV Agusta ini.
Meski begitu, Agostini tak mau menarik ucapannya bahwa Lorenzo memang gagal di Ducati dan Honda.
"Aku tak bisa bilang dia bisa menang seperti dia juga tak bisa bilang itu, aku harus jujur," ungkapnya.
"Ada yang bilang bahwa aku mengatakan itu dengan hati dan bukan kepala saja. Memenangkan 3 balapan bukan berarti memenangkan juara dunia dan aku tak bilang apapun lainnya," jelasnya.
Agostini memahami eranya tak bisa dibandingkan dengan sekarang karena memang berbeda.