Ini Yang Membuat Motor MotoGP Bisa Sentuh Rp 47,8 Miliar Untuk Satu Unitnya

Eka Budhiansyah - Jumat, 19 Juni 2020 | 19:10 WIB

Harga satu motor MotoGP bisa sentuh Rp 47,8 miliar (Eka Budhiansyah - )

OtoRace.id - Motor MotoGP tentu tak seperti motor balap umumnya, apalagi bicara soal harga.

Wajar saja, lantaran motor MotoGP merupakan motor prototipe yang memang spesifikasinya dirancang khusus untuk kebutuhan balap.

Jika dibandingkan dengan motor balap seperti World Superbike, harganya bisa saja berkali-kali lipat.

Seperti dilansir dari Box Repsol.com, untuk satu unit motor tim pabrikan bisa sentuh 3 juta Euro, atau seharga Rp 47,8 miliar (Kurs 1 Euro = Rp 15.952 per 19 Juni 2020).

Baca Juga: Persiapan MotoGP 2020, Fabio Quartararo Latihan Pakai Yamaha R1

MotoGP
Banyak part elektronik dipakai di motor MotoGP

Sedangkang untuk tim satelit yang menyewa motor MotoGP, maka hanya perlu mengeluarkan uang 2 juta Euro atau sekitar Rp 31,9 miliar untuk satu tahun.

Harga sewa itu berlaku untuk dua motor MotoGP, namun tentunya diluar penggantian sparepart alias komponen jika ada yang rusak.

Harga 2 juta Euro namun dapat dua motor, itu karena biasanya motor yang digunakan tim satelit atau diberikan kepada tim satelit adalah motor satu tahun sebelumnya dari tahun berjalan.

Bicara harga motor MotoGP yang bisa sentuh Rp 47,8 miliar, hal ini disebabkan akibat harga part yang juga tergolong mahal.

Baca Juga: Nilai Uang Denda yang Dibayar Jika Mesin Moto2 Triumph Rusak

Misalnya, untuk harga satu mesin motor MotoGP saja bisa menyentuh 200-250 ribu Euro atau setara Rp 3,2-4 miliar.

Lalu, untuk perangkat elektronik di motor MotoGP, biaya yang dikeluarkan bisa mencapai 100 ribu Euro atau setara Rp 1,595 miliar.

Harga itu, sudah termasuk kabel, panel dan juga banyaknya sensor yang dipakai di motor.

Untuk harga part satuan elektronik ini, tidak ada yang seharga di bawah 1.000 Euro atau Rp 15.952.000.

Jadi, untuk kabel di motor MotoGP, pasti harganya di atas Rp 16 juta dong, dan pastinya dengan motor MotoGP yang kini sangat bergantung dengan elektronik, maka banyak kabel yang dipakai.

MotoGP
Mesin Ducati Desmosedici di MotoGP

Baca Juga: Ducati Sedang Kembangkan Kecerdasan Buatan Untuk Pengembangan Motor MotoGP

Untuk rem di motor MotoGP, FIM membatasi mengenai spek, sehingga harganya tidak terlalu tinggi, meski tetap saja mahal.

Untuk seperangkat rem depan misalnya, seharga 70.000 atau senilai Rp 1,17 miliar (tidak termasuk pajak).

Paket rem depan ini, terdiri dari tiga pasang kaliper, tiga master rem, 10 cakram karbon, dan 28 kampas rem.

Ketika motor mengalami crash ringan, maka setidaknya tim akan mengeluarkan uang mulai dari Rp 239-319 juta.

Biaya itu diestimasi untuk memperbaiki cover bodi, footstep, tuas kopling atau rem depan, pedal rem belakang, atau part lain yang mungkin rusak.

MotoGP
Crash ringan saja bisa keluar ratusan juta rupiah, apalagi crash parah yang pastinya bisa keluar uang miliaran rupiah

Baca Juga: Ternyata Segini Konsumsi BBM Motor MotoGP, Lima Kali Lebih Boros dari Kawasaki Ninja 250

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

Ternyata cover sok depan di motor MotoGP bukan sekedar hiasan untuk bergaya.. Tapi ada fungsi utamanya dari cover berbahan carbon tersebut.. Siapa nih yang baru tau kalo cover sok depan punya fungsi tersendiri?? - Simak berita seputar balap di website OtoRace.id (klik link di bio) - #motogp #worldchampion #valentinorossi #vr46 #rossifumi #marcmarquez #marcmarquez93 #jorgelorenzo #jorgelorenzo99 #andreadovizioso #desmodovi #alexrins #yamaha #honda #suzuki #monsterenergy #redbull #oneheart #semakindidepan #missionwinnow #danilopetrucci #danipedrosa #motorplus #gridoto #otorace #otoraceid #stayathome #dirumahaja #berbagicerita #ngopreksantuy

Sebuah kiriman dibagikan oleh Otorace (@otorace.1d) pada