Valentino Rossi Tak Percaya Omongan Johann Zarco Soal Crash MotoGP Austria

Rezki Alif Pambudi - Senin, 17 Agustus 2020 | 20:47 WIB

Valentino Rossi tak percaya dengan Johann Zarco soal crash MotoGP Austria 2020 (Rezki Alif Pambudi - )

OtoRace.id - Meski sudah didatangi Johann Zarco untuk penjelasan dan dimintai maaf, Valentino Rossi masih murka soal crash yang terjadi di lap 9 MotoGP Austria 2020.

Seperti yang diketahui, usai balapan Johann Zarco langsung menemui Franco Morbidelli di Medical Center.

Zarco mengaku sudah kasih penjelasan dan meminta maaf, bahkan sudah berpelukan dengab Morbidelli.

Usai ke Morbidelli, Zarco mendatangi Rossi untuk hal yang sama.

Baca Juga: Terjadi Crash Parah, Red Bull Ring MotoGP Austria Dapat Kritikan Pedas

Setelah menemui keduanya, Zarco bertemu media dan menjelaskan perihal bagaimana crash terjadi.

Pembalap asal Prancis ini mengaku dia tidak sengaja, tidak bermaksud menutup line Morbidelli.

Zarco juga meyakinkan ke media bahwa Morbidelli dan Rossi sudah mengerti.

Tapi nyatanya tidak, setelah itu Morbidelli menyebut Zarco 'setengah pembunuh'.

Tak kalah ganas begitu juga Rossi menyebut Zarco tak respek dan 'gila'.

The Doctor bahkan meminta Race Direction mengambil langkah tegas untuk juara dunia Moto2 2 kali itu.

Baca Juga: Valentino Rossi Naik Darah! Sebut Johann Zarco Gila dan Minta Diberi Sanksi Soal Crash Dashyat MotoGP Austria 2020

Bingung dong pembalap Avintia ini tahu Morbidelli dan Rossi masih murka kayak begitu.

Ternyata Rossi memang tidak percaya dengan penjelasan Zarco yang mengaku tak sengaja.

"Dia datang padaku, tapi dia tak meyakinkanku. Aku tahu Zarco di Race Direction, tapi kita tak tahu apa yang akan terjadi," kata Rossi dilansir OtoRace.id dari Corsedimoto.com.

Meski tak percaya dengan Zarco, Rossi sedikit mengapresiasi Zarco yang berani bersumpah dia tidak sengaja, itu artinya kejadian itu kesalahan.

"Aku berbicara padanya dan dia bersumpah tak sengaja. Ini hal bagus," ungkap Rossi.

"Sekarang kita tinggal menunggu bagaimana kelanjutannya dalam beberapa hari ke depan," sambungnya.

Baca Juga: Update Kondisi Andi Gilang Usai Terlibat Crash Dashyat Moto2 Austria 2020

Rossi berharap Zarco akan diberi hukuman berat oleh Race Direction.

"Semua orang di MotoGP sangat agresif sekarang, begitu juga di kelas lebih rendah. Aku paham karena standarnya begitu tinggi, tapi penting jiga kita tak berlebihan," lanjut The Doctor.

"Kau harus menghormati pembalap yang ada di trek bersamamy. Kuharap isu ini diperhatikan serius dan bisa bermanfaat untuk kendepannya, karena olahraga ini sangat berbahaya," tegas pembalap asal Tavullia ini.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

MotoGP Austria 2020 kemarin terjadi crash parah yang hampir menyebabkan Valentino Rossi menjadi korban... - Simak berita seputar balap di website OtoRace.id (klik link di bio) - #motogp #worldchampion #valentinorossi #vr46 #rossifumi #marcmarquez #marcmarquez93 #jorgelorenzo #jorgelorenzo99 #andreadovizioso #desmodovi #alexrins #yamaha #honda #suzuki #monsterenergy #redbull #oneheart #semakindidepan #missionwinnow #danilopetrucci #danipedrosa #motorplus #gridoto #otorace #otoraceid #stayathome #dirumahaja #berbagicerita #ngopreksantuy

Sebuah kiriman dibagikan oleh Otorace (@otorace.1d) pada