OtoRace.id - Johann Zarco ungkap dirinya tidak menggunakan pain killer untuk balap MotoGP Stiria 2020 pekan lalu (23/8).
Padahal 4 hari sebelum balap, dirinya baru saja mengalami operasi retak tulang schapoid atau tulang pergelangan tangan kanan.
Retak tulang schapoid Johann Zarco itu akibat crash horor MotoGP Austria 2020 yang dialaminya bersama Franco Morbidelli sebelum tikungan 3 sirkuit Red Bull Ring (16/8).
Kembali membalap di sirkuit yang sama pekan lalu, Johann Zarco enggak pakai pain killer di balap MotoGP Stiria 2020.
Baca Juga: Valentino Rossi Ikutan Kritik Stewards Soal Track Limit di MotoGP Stiria 2020
"Bahkan saat warm-up (Minggu pagi; red), saya bertanya-tanya bagaimana saya harus bertahan saat balap," ungkap Zarco dilansir OtoRace.id dari Speedweek.com.
Apalagi, dari insiden crash horor itu, Zarco dikenai sanksi penalti start dari pit lane untuk memulai balap MotoGP Stiria 2020.
"Saya tidak tahu apakah lengan saya bisa bertahan lebih dari sepuluh lap. Setelah 15 lap saya merasakan sakit, kemudian red flag keluar. Itu bagus untuk lenganku, aku bisa istirahat sebentar," jelas Zarco lagi.
Saat itu, Zarco yang start dari pit lane sudah mampu membalap beberapa pembalap hingga akhirnya berada di posisi 18.