Baca Juga: Beredar Kalender MotoGP 2021, Indonesia Bakal Digelar Bulan Oktober?
Apalagi, Dorna Sports juga memberikan kemudahan untuk tim satelit dalam menjalankan operasional mereka dengan bantuan finansial.
Tiap pembalap di tim Satelit menerima dana 2,5 juta Euro atau setara Rp 43,265 miliar (kurs 1 Euro = Rp 17.306 per 30 Agustus 2020) untuk satu pembalapnya.
Sehingga, ini akan memungkinkan tim tak perlu terlalu memikirkan gaji pembalap, hanya cukup mencari sponsor untuk biaya operasional tim.
Bahkan, Dorna juga membatasi untuk biaya sewa motor dari tim pabrikan dengan nilai maksimal 2,2 juta Euro atau setara Rp 38 miliar untuk satu musim.
Baca Juga: Hasil Race 1 WSBK Aragon 2020: Ducati Mendominasi, Scott Redding Menang, Jonathan Rea Naik Podium
"Kami sangat menginginkan tim satelit ini. Kami hanya perlu menemukan seseorang yang ingin melakukannya bersama kami. Kami sedang bekerja ke arah ini," bilang Davide Brivio.
Saat ini di MotoGP 2020, hanya Ducati yang memiliki 2 tim satelit yaitu Pramac Racing dan Reale Avintia.
Namun dengan adanya Johann Zarco di Reale Avintia dan Jorge Martin di Pramac Racing untuk musim MotoGP 2021, rasanya cukup sulit untuk membuat dua tim satelit ini pindah ke Suzuki.
Meski begitu, tak menutup kemungkinan juga jika Davide Brivio yang sangat dekat dengan Valentino Rossi ini coba menawarkan kesempatan tim satelit untuk VR46.