Pengamat MotoGP Sebut Ducati Ganti Strategi, Jorge Lorenzo Jangan Berharap

Eka Budhiansyah - Selasa, 1 September 2020 | 18:10 WIB

Andrea Dovizioso dan Ducati di MotoGP (Eka Budhiansyah - )

OtoRace.id - Sudah 12 tahun Ducati tidak merasakan nikmatnya menjadi juara dunia di MotoGP.

Gelar juara dunia MotoGP untuk Ducati, hanya diberikan oleh Casey Stoner di musim MotoGP 2007.

Dalam tiga tahun terakhir ini, Andrea Dovizioso selaku pembalap pabrikan Ducati hanya mampu menjadi runner up di bawah dominasi Marc Marquez dari Repsol Honda.

Untuk itu, menurut Pengamat MotoGP yaitu Carlo Pernat, kini Ducati telah mengubah strategi mereka dalam perekrutan pembalap untuk mencapai juara dunia yang hilang.

Baca Juga: Rahasia Terungkap! Bos KTM Tech 3 Buka Cara Kerja Dani Pedrosa Yang Bikin KTM Menang di MotoGP 2020

Termasuk juga, merekrut para pembalap muda yang berasal dari Moto2 untuk naik ke MotoGP 2021 mendatang.

Sampai saat ini, setelah Andrea Dovizioso mengatakan tak perpanjang kontrak dengan pabrikan Borgo Panigale, maka kontrak pembalap berusia di atas 30 tahun belum masuk dalam daftar pembalap Ducati untuk MotoGP 2021.

Bahkan beberapa nama pembalap muda seperti Enea Bastianini dan Luca Marini yang merupakan adik Valentino Rossi ada dalam list perburuan pembalap Ducati.

"Saya percaya 80 persen kalau Bastianini akan bergabung," ungkap Carlo Pernat yang pernah menjadi Manajer Valentino Rossi di awal karirnya.