OtoRace.id - Pembalap Tim Repsol Honda, Alex Marquez mengaku benar-benar kehilangan sosok sang kakak, Marc Marquez.
Pada musim debutnya di MotoGP, Alex Marquez tidak bisa banyak belajar dari Marc Marquez yang harus absen karena cedera.
Sebagai rookie, Alex Marquez mengatakan masih harus banyak belajar untuk beradaptasi dengan motor MotoGP.
Akan tetapi, Alex Marquez gagal mendapatkan contoh dari Marc Marquez yang sudah mengoleksi enam gelar juara dunia MotoGP.
Baca Juga: Jack Miller Sebut Maverick Vinales Punya Detak Jantung Ular! Nih Komparasinya
Alhasil, Alex yang merupakan pembalap tim pabrikan justru mengaku banyak belajar dari Takaaki Nakagami.
Padahal pembalap berpaspor Jepang itu seorang pembalap tim satelit Honda yakni LCR.
Memang secara prestasi, raihan Nakagami jauh lebih baik dari Alex Marquez.
Hingga seri kelima ini, Nakagami berhasil menduduki urutan keenam klasemen sementara pembalap MotoGP 2020 dengan koleksi 46 poin.
Baca Juga: Fabio Quartararo dan Johann Zarco Sedang Kompetitif, MotoGP Perancis Siap Dibuka Untuk Penonton
Sementara itu, Alex jauh tercecer diurutan ke-15 karena hanya baru bisa mengumpulkan 15 poin.
Raihan terbaik dari pembalap berusia 23 tahun itu adalah finis kedelapan saat mentas di MotoGP Andalusia 2020.
"Saya mencoba mengikuti cara Nakagami karena ia adalah pembalap terkuat Honda saat ini," kata Alex dilansir OtoRace.id dari Motorsport-Total.
"Ia bisa menggunakan motornya dengan lebih baik. Itulah mengapa saya mencoba memahami gayanya. Ia tidak membalap secara berbeda seperti saya," tambahnya.
Baca Juga: Maverick Vinales Merasa Kecewa Raih Hasil Buruk di Tiga Seri Terakhir MotoGP 2020
Alex mengamati Nakagami karena motor yang digunakan di MotoGP 2020 sangat mirip.
"Tentu saja, saya mencoba belajar sesuatu dari semua orang, tetapi itu sangat bergantung pada motor juga," lanjut Alex.
"Semua orang memiliki kekuatan di bidang lain. Anda harus menerima bahwa itu tergantung pada motor dan Anda memiliki kekuatan di bidang tertentu," pungkasnya.