OtoRace.id - Massimo Meregalli selaku direktur tim pabrikan Yamaha menyesal tak bisa ambil keuntungan dari absennya Marc Marquez sejak crash di seri awal MotoGP 2020.
Hingga lima seri yang sudah dipentas di MotoGP 2020 ini, Marc Marquez belum menuai poin, lantaran rencana comeback di MotoGP Andalusia pun gagal dilakukan.
Semakin parah, menjelang MotoGP San Marino 2020, Marc Marquez dinyatakan memperpanjang masa pemulihan hingga 2-3 bulan.
Artinya, jika Marc Marquez kembali balap di MotoGP, maka kemungkinan dirinya hanya mampu mengikuti 5 seri tersisa di musim MotoGP 2020 ini.
Baca Juga: Tolak Pinangan KTM Buat Naik ke MotoGP, Sekarang Anak Legenda Balap Ini Nyesel
Namun sayangnya, sejak Marc Marquez Absen, tim Monster Energy Yamaha MotoGP belum pernah mencicipi puncak podium.
Yamaha hanya menjadi juara melalui peran Fabio Quartararo selaku pembalap tim satelit Yamaha alias Petronas Yamaha SRT dengan dua kemenangan.
Namun untuk tim pabrikan, hanya Valentino Rossi yang konsisten meraih poin dalam 5 seri terakhir.
"Katakanlah, dalam beberapa hal, kita semua menyia-nyiakan ketidakhadiran Marquez," ucap Massimo Meregalli dilansir OtoRace.id dari Corsedimoto.
Dalam beberapa tahun terakhir ini, Marc Marquez menjadi pembalap superior sejak seri awal untuk memperebutkan gelar juara dunia MotoGP.
Namun dengan absennya Marquez kali ini, bahkan tidak hanya Yamaha saja yang belum bisa ambil keuntungan.
"Pasti beberapa mungkin menyukainya dan yang lain mungkin tidak menyukainya. Kita harus mencoba memanfaatkan mereka yang tidak ada di sana," ungkap Meregalli.
Menurutnya, dalam balap MotoGP ini semua tim mungkin mudah untuk membuat rencana, tetapi akhirnya banyak faktor yang menentukan hasil akhir.
"Saya pikir itu sulit untuk dibenarkan. Ini adalah campuran dari keadaan yang, sayangnya, kami tidak dapat memanfaatkannya semaksimal mungkin," aku Meregalli.
Saat ini, dua pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP berada di posisi 5 untuk Maverick Vinales dan 7 untuk Valentino Rossi.
Bahkan pria asal Italia ini pun rela jika Fabio Quartararo yang saat ini membela Petronas Yamaha SRT jika juara dunia.
"Saya berbicara untuk tim Monster Energy Yamaha dan alangkah baiknya jika kami semua menang. Tetapi jika kami tidak berhasil, yang terpenting adalah kemenangan Yamaha," tutup Massimo Meregalli.
Baca Juga: Tim Manajer Petronas Yamaha SRT Sebut Valentino Rossi Bukan Masa Depan