Terjawab Alasan Yamaha Pertahankan Valentino Rossi di MotoGP Meski Usai Tak Lagi Muda

Eka Budhiansyah - Minggu, 27 September 2020 | 14:27 WIB

Valentino Rossi tetap dipertahankan Yamaha sebagai pembalap pabrikan Yamaha di MotoGP 2021 (Eka Budhiansyah - )

OtoRace.id - Bicara usia pembalap MotoGP, Valentino Rossi tentu tak lagi muda dengan tahun ini mencapai 41 tahun.

Apalagi melihat pembalap-pembalap muda potensial MotoGP saat ini yang usianya masih di bawah 30 tahun, seperti Fabio Quartararo, Joan Mir, Brad Binder dan bahkan Marc Marquez.

Banyak pertanyaan alasan Yamaha pertahankan Valentino Rossi di MotoGP meski menempatkannya di tim satelit yaitu Petronas Yamaha SRT.

Bahkan Lin Jarvis sendiri mengakui lega, akhirnya kontrak kesepakatan antara Yamaha dan Valentino Rossi disepakati meski itu terjadi 17 menit sebelum press release dimunculkan Sabtu 26 September di MotoGP Catalunya 2020.

Baca Juga: Setim dengan Valentino Rossi di MotoGP 2021, Begini Perasaan Franco Morbidelli

MotoGP
Valentino Rossi di Yamaha pertama kali tahun 2004

Lalu, apa alasan Yamaha untuk mempertahankan juara dunia sembilan kali itu di MotoGP 2021 dan bahkan dengan opsi perpanjangan kontrak untuk tahun-tahun berikutnya.

"Saya sangat bahagia, akhirnya itu (kesepakatan kontrak) terselesaikan. Karena, memiliki Valentino Rossi untuk melanjutkan di olahraga ini sangatlah penting untuk MotoGP," ungkap Lin Jarvis selaku managing direktur Yamaha Motor Racing di sesi jumpa pers di MotoGP Catalunya 2020 (26/9).

Memang, Valentino Rossi dinilai menjadi salah satu orang yang berpengaruh terhadap MotoGP lantaran jumlah fans yang dimiliki sangat banyak dan tersebar luas di dunia.

Bahkan, popularitas Rossi sendiri bisa dikatakan hampir menyamai MotoGP itu sendiri.

Baca Juga: Valentino Rossi Bersama Petronas Yamaha di 2021 Tidak Sabar Untuk MotoGP Indonesia

Namun selain tentang penting bagi MotoGP, Lin Jarvis juga mengungkap alasan lain mengapa mempertahankan sosok Valentino Rossi untuk menjadi pembalap pabrikan Yamaha.

"Dan seperti yang saya katakan di awal tahun ini, karena sepenuhnya tidak tepat jika Ia (Rossi) harus berhenti dari karirnya dimana Covid-19 sangat berpengaruh di tahun ini," aku Lin Jarvis.

Maklum, MotoGP Sendiri saja harus berjalan dalam kondisi yang tidak normal dengan hanya mementas seri di benua Eropa.

"Jadi menurut saya, sangat fantastis jika dia tetap ada di MotoGP. Tetapi tidak hanya itu saja, tetapi juga karena dirinya masih kompetitif, sangat kompetitif," ujar pria asal Inggris itu.

MotoGP
Valentino Rossi memiliki sejarah panjang dengan Yamaha di balap MotoGP

Baca Juga: Lin Jarvis Menjawab Rasa Penasaran, Kenapa Kontrak Valentino Rossi di Petronas Hanya Satu Tahun Saja

Bahkan lin menyebutkan kalau sebelum sesi jumpa pers ini, Rossi baru saja menghadiri sesi jumpa pers untuk para pembalap yang berhasil meraih pole position dan start dari baris terdepan di MotoGP Catalunya 2020.

"Jadi, Ia masih memiliki motivasi dan sangat kompetitif, dan sangat dicintai banyak penggemar dari seluruh dunia dan tentu saja jaringan sangat besar Yamaha," pungkas Lin Jarvis.

"Kami memiliki sejarah bersama, sejak 2004, dengan pengecualian 2 tahun ketika dia 'menghilang' (ke Ducati di 2011-2012), jadi setidaknya sudah 15 tahun kami bersama," buka Lin Jarvis.

Dengan begitu, Lin mengatakan kalau Rossi dan Yamaha sudah mengenal satu sama lain dengan dekat.

"Jadi, Ia merupakan salah satu dari kami," pungkas Lin Jarvis diiringi dengan senyuman.