"Situasi sulit ini memberi kami dampak besar karena pada pertengahan tahun lalu kami membuat keputusan untuk sepenuhnya mengubah desain motor," kata Albesiano dikutip OtoRace.id dari Tutto Motoriweb.
"Awalnya kami akan menyelesaikan setengah proyek ini dan mengembangkannya selama musim berjalan," sambungnya.
Pembekuan mesin tak membuat Aprilia berhenti meningkatkan performa RS-GP, karena mereka berstatus tim konsesi.
Menjadi satu-satunya tim yang bisa melakukan peningkatan mesin, Aprilia akan memaksimalkan hal tersebut untuk mendekati level pabrikan lainnya.
Baca Juga: Punya Banyak 'Senior' di MotoGP, Luca Marini Sebut Bisa Lepas Dari Bayang-bayang Valentino Rossi
Rencana Aprilia adalah adalah mengembangkan fairing agar memiliki efek downforce lebih besar dan mengurangi wheelie.
"Pengembangan mesin dan aerodinamika dibekukan. Jadi, kami menjalani pengembangan sepanjang musim dengan data yang kami miliki di awal datang ke MotoGP," ujar Albesiano.
"Terlepas dari itu, penampilan kami cukup bagus. Secara signifikan kami mengurangi jarak dengan yang tercepat. Kurang lebih kami 50 persen lebih dekat," imbuhnya.
"Sejak awal musim, motor bekerja lebih baik daripada tahun lalu. Itu juga berlaku pada area di mana kami tak menduganya," jelas Albesiano.
Baca Juga: Digusur Adik Valetino Rossi dari MotoGP, Bagaimana Nasib Tito Rabat Sekarang?