OtoRace.id - Direktur Yamaha MotoGP, Lin Jarvis menjelaskan alasan timnya menentukan susunan pembalap secara cepat untuk MotoGP 2021
Lin Jarvis mengaku tidak ingin pihaknya kehilangan nama-nama besar ke tim kompetitor.
Sebagai tim pabrikan besar, Yamaha tergolong sangat cepat untuk memberi kontrak kepada para pembalapnya.
Mereka tidak ragu untuk memperpanjang kontrak Maverick Vinales hingga memberikan promosi kepada Fabio Quartararo.
Baca Juga: Mencari Pengganti Davide Brivio, Suzuki Mulai Lirik Manajer Tim Balap Valentino Rossi, Buka Jalan?
Usut punya usut, langkah ini dilakukan karena dua pembalap tersebut sudah mendapat incaran dari tim-tim kompetitor.
Jika tidak segera dipagari, mereka berpotensi hengkang dan justru semakin merugikan tim.
"Mengenai waktu penentuan pembalap untuk masa depan, pertama-tama saya akan mengatakan kami sangat senang dengan pilihan kami," kata Jarvis dikutip OtoRace.id dari Crash.net.
"Kami percaya pada pembalap kami yang telah kami pilih untuk tahun 2021 dan 2022," lanjut Jarvis.
"Mereka kompetitif baik di dalam trek maupun di luar trek. Di luar sana, ada enam pabrikan yang tahu betul cara untuk memenangkan kejuaraan dengan pembalap-pembalap ini," imbuhnya
"Jadi kami juga ingin kompetitif di luar trek dengan mengamankan jasa Vinales serta Quartararo," jelas Jarvis
"Kami tidak mau menelan ludah dengan melihat kenyataan mereka berdua direbut oleh tim kompetitor," tuturnya.
Karena itulah, Jarvis tak menyesal tidak memboyong Morbidelli ke tim pabrikan meski pembalap tersebut sukses menjadi runner-up pada musim MotoGP 2020.
"Menurut saya hasil musim 2020 takkan mengubah keputusan Yamaha. Hasil yang diraih Morbidelli sangat bagus dan menempatkannya pada posisi yang kuat," ungkap Jarvis
"Tetapi Franco akan bertahan di Yamaha pada 2021 dan mungkin pada 2022 kalau kami mencapai kesepakatan perpanjangan kontrak," ujar dia lagi.
Jarvis mengatakan pemilihan pembalap seperti berjudi, kadang harus memutuskan berdasarkan informasi dan ekspektasi yang ada.
"Yang jelas, saya bahagia dengan para pembalap Yamaha," pungkas Jarvis.
Baca Juga: Resmi Tinggalkan Suzuki MotoGP, Ini Pesan Davide Brivio Untuk Joan Mir dan Alex Rins
Secara keseluruhan, para pembalap yang dikontrak Lin Jarvis memang tidak mengalami perubahan besar.
Hanya ada pertukaran posisi antara Fabio Quartararo dan Valentino Rossi.
Quartararo diberi kesempatan tampil di skuat pabrikan, sementara Rossi harus turun ke tim satelit.