"Kami tahu ia memang harus melakukan kesalahan untuk belajar. Jadi, kami akan membiarkan Jorge belajar sendiri," lanjut Guidotti.
Pria Italia ini menyatakan, seorang debutan MotoGP tak berarti 'anak ingusan', apalagi seorang juara dunia Moto3 dan rider papan atas Moto2 seperti Martin.
Menurutnya, tugas tim adalah memberinya arahan lebih baik dalam menjaga mentalitas dan performa dalam kompetisi.
"Jangan lupa, para rider yang baru datang ke MotoGP tetap rider yang sudah terlatih dengan baik. Anda harus memberinya ruang dan dukungan," imbuhnya.
Baca Juga: Mencari Pengganti Davide Brivio, Suzuki Mulai Lirik Manajer Tim Balap Valentino Rossi, Buka Jalan?
"Kontak pertama dengan motor akan tetap penting, karena momen itu adalah momen penentu saat naik motor baru," ungkapnya.
Guidotti juga menyatakan, fakta bahwa Martin menjalani debutnya di MotoGP bersama tim satelit akan membantu.
Lantaran tekanan dari pihak luar takkan terlalu besar seperti yang dipikul oleh para rider yang menjalani debut di sebuah tim pabrikan.
"Atmosfer tim jelas penting, namun ini juga berkat hasil baik. Suasana tim pabrikan hanya baik jika Anda menang, tapi tim satelit lebih santai," pungkasnya.