Ini Sosok Bersejarah di Balik Teknologi Desmodromic yang Sangat Identik Dengan Ducati di MotoGP

Didit Abdillah - Jumat, 15 Januari 2021 | 13:03 WIB

Fabio Taglioni, orang yang membuat sistem kerja Desmosdromic pada klep mesin Desmosedici (Didit Abdillah - )

OtoRace.id - Ducati Demosedici GP adalah motor yang sangat ditakui di kancah MotoGP karena punya durabilitas tinggi dan kecepatan yang menakutkan. 

Jika lawan berada di trek lurus dan di belakangnya ada pembalap Ducati, besar kemungkinan ia akan tersusul karena kalah top speed dari Ducati Desmosedici GP

Namun sebelum menjadi motor yang menakutkan, Ducati Desmosedici adalah motor yang cepat rusak. 

Kompresi mesin yang tinggi, tidak disamai dengan kualitas dan susunan material yang jadi 'jeroan' mesin. 

Bluming.com
Desmodromic

Baca Juga: Reli Dakar 2021: KTM Buka Kans Juara, Honda Berantakan Sebelum Etape Terakhir

Sampai akhirnya campur tangan seorang bernama Fabio Taglioni merubah konstruksi mesin Ducati Desmosedici. 

Fabio Taglioni pun mengetahui kalau masalah pada Ducati Demosedici generasi pertama adalah bentuk klep dan kem yang tidak selaras. 

Per klep yang terlalu panjang dinilai membuat masalah dan kerap rusak pada setiap balapan. 

Pada tahun 1958 di sebuah kompetisi, motor selalu rusak saat mencapai 13.000 rpm.

Baca Juga: Tak Selalu di Tepi Kota, Sirkuit Motocross dan Off-Road Juga Ada Yang di Tengah Kota Lho

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Otorace (@otorace.1d)

 

Baca Juga: Darat, Laut dan Udara! Begini Proses Panjang Pengiriman Motor MotoGP

Butuh waktu lama bagi Fabio Taglioni mengubah konstruksi mesin sampai akhirnya ia mengubah posisi klep dan kem kini dikenal dengan nama Desmodromic. 

Sebuah konstruksi jeroan mesin yang memang hanya ada di Ducati Desmosedici, juga bentuk ini pun menjadi hak paten bagi Fabio Taglioni dan Ducati. 

Bentuk klep dan kem Desmodromic juga digunakan pada beberapa motor bikinan Ducati seperti Panigale dan Superleggera. 

Versi terbaru dari keduanya memang menggunakan motor yang berbasis dari Ducati Desmosedici GP14. 

Baca Juga: Tabung Minyak Rem Motor MotoGP Diselubung 'Handuk', Ternyata Punya Fungsi Penting

Desmodromic dengan versi sekarang hanya mengubah beberapa hal saja, seperti material yang digunakan. 

Juga penempatan Desmodromic itu saja, bahkan bentuk mesin Ducati Desmosedici GP tidak terlalu V, tapi agak L karena posisinya agak miring.

Jadi, bisa dibilang kalau Fabio Taglioni adalah penemu klep desmodromic.