OtoRace.id - Pada awal tahun 2021, banyak tim-tim balap yang mulai mengenalkan skuat pembalapnya untuk menjalani musim balap.
Salah satunya Astra Motor Racing Team (ART) Yogyakarta yang sudah mengenalkan skuat pembalapnya.
Pada tahun lalu, ART Yogyakarta sama sekali tidak berkompetisi lantaran ada himbauan dari PT. Astra Honda Motor (AHM) untuk tidak berlomba di masa pandemi.
Hal ini membuat pembalap ART Yogyakarta tidak balapan secara reguler, hanya menjadi joki tes bagi beberapa tim.
Baca Juga: Balap Simulator di Indonesia Hanya Fokus Pada Mobil, Kenapa Gak Ada MotoGP?
Lalu hanya menjalani latihan untuk menjaga kondisi fisik agar tidak mengendur karena terlalu lama absen.
Karena tidak ada kompetisi balap, ART Yogyakarta pun masih mempertahankan skuat pembalapnya untuk musim 2021.
"Hanya Fitriansyah Kete yang pindah, selebihnya semua pembalapnya sama.Dari bersembilan, jadi berdelapan," ujar Dendy Bregonondo, Manajer ART Yogyakarta.
Fitriansyah Kete direkrut ke H. Putra 969 Racing Team yang di tahun 2020 juga sempat jadi test rider kala di event Fast Corner di Sentul Karting Circuit, Jabar.
Baca Juga: Detail dan Spesifikasi Toyota Yaris WRC 2021. Lebih Enteng Untuk Pertahankan Gelar
Baca Juga: H. Putra 969 Racing Gandeng TJM Rekrut Rafid Topan Sucipto dan Fitriansyah Kete
Kini tinggal tersisa tiga Expert (Underbone 150 Tune Up Seeded) yang masih berada di ART Yogyakarta, Dicky Ersa, Aditya Prakoso, dan Awhin Sanjaya.
Seharusnya tahun 2020 menjadi tahun come back dan adaptasi Awhin Sanjaya di kancah nasional dan motor underbone.
Karena sejak 2017-2019, Awhin Sanjaya fokus pada kancah sport 250 cc bersama Astra Honda Racing Team.
Lalu di kelas menengah atau Novice, ART Yogyakarta masih diperkuat Radeta Arya Khafi dan Ahmad Saifullah.
Baca Juga: Sirkuit Dengan Pit Lane Terpanjang, Bikin Pit Stop dan Drive Trough Penalty Jadi Susah!
Kedua pembalap ini kerap jadi yang ditakutkan jika balapan di kelas MP2 atau Novice (Underbone 150 cc Tune up Pemula).
Sedangkan pada kelas Rookie atau MP3 (Underbone 150 Standar Pemula) masih mengandalkan trio Veda Ega Pratama, M. Diandra dan Decksa Almer.
Ketiganya merupakan akademi di Astra Honda Racing School (AHRS) yang memang sudah terbiasa dengan motor sport dan motor underbone.
Vega Eda memang masih masih berusia 10 tahun, tapi ia bisa meninggalkan rival-rival sebayanya dengan jarak yang signifikan.
Itu yang membuat Veda Ega dipercepat akselerasinya untuk naik ke kancah Thailand Talent Cup (TTC) dan berkompetisi dengan Honda NSF250R.
"Alhamdulillah skuat pembalap masih tidak terlalu sama, karena memang ini yang masih cocok untuk kami jaga," urai Dendy Bregonondo.
Berikut skuat pembalap ART Yogyakarta 2021.
Baca Juga: Tes Pramusim MotoGP 2021 di Malaysia Dibatalkan, Begini Komentar Alex Rins
Expert
Dicky Ersa
Awhin Sanjaya
Aditya Prakoso
Novice
Radeta Arya Khafi
Ahmad Saifullah
Rookie
Veda Ega
M. Diandra
Decksa Almer