OtoRace.id - Kejurnas Gokart EShark ROK Cup seri ketiga di sirkuit Sentul Karting, Jabar (11/4) dipenuhi oleh 53 starter dari semua kelas.
Jumlah ini lebih banyak daripada seri kedua lalu yang masih menjadi proyek percontohan pada balapan dengan protokol kesehatan yang tinggi.
Tak pelak setelah yakin dengan protokol kesehatan yang ketat, Kejurnas Gokart Eshark ROK Cup lebih banyak peserta yang ikut.
Salah satunya Aditya Wibowo yang lama tidak berkompetisi di kancah nasional setelah tahun lalu fokus pada X30 Asia.
Baca Juga: Loh, Semua Pembalap Meninggalkan Grid Start Kejurnas Gokart, Ada Apa?
Kini juara nasional kelas Mini ROK 2019 itu naik kelas ke Junior ROK dan performanya ternyata cukup kompetitif.
Meski memulai balapan dari posisi paling belakang, pembalap BMHS Racing Team itu bisa meraih podium ketiga.
Pun dengan kelas Rookie yang dijejali pembalap baru dengan usia minimal 12 tahun, saat Jason Andikara tidak diduga bisa meraih kemenangan.
Posisi pertamanya nyaris hilan usai saling sikut dengan Ahmad Nadief (Tanada Racing) pada lap terakhir.
Baca Juga: Kejurnas Gokart Seri 3 Jalani Protokol Kesehatan Setara F1
Baca Juga: Hasil Balap Kejurnas Gokart 2021 Seri 1 dan 2. Jadi Contoh Penyelenggaraan Balap
"Untung saya masih bisa fight untuk posisi pertama dan akhirnya menang lagi pada seri ini," urai Jason.
Setelah kelas Expert-Rookie ROK, dua kelas terakhir, Junior dan Senior ROK terpaksa tidak digelar lantaran cuaca buruk.
Hasil dari kedua kelas ini diambil dari sesi Pre-final usai hujan deras mengguyur Sentul sepanjang sore.
"Melihat banyaknya petir yang bergemuruh, ini cukup bahaya membiarkan orang di ruangan terbuka seperti sirkuit," kata Mago Sarwono selaku Pimpinan Perlombaan.
"Sehingga kami meminta semua kru dan pembalap untuk keluar dari lintasan," imbuhnya.
HASIL LENGKAP KEJURNAS GOKART SERI TIGA 2021