OtoRace.id - Jadwal ARRC alias Asia Road Racing Championship harus kembali berubah usai seri pertama dinyatakan ditunda.
Hal ini karena Malaysia yang akan menjadi seri pembuka harus menutup sementara kompetisi internasional lantaran wabah Covid-19 yang meningkat di Negeri Jiran itu.
Pihak Two Wheels Motor Racing (TWMR) selaku promotor belum bisa memastikan kapan ARRC akan dimulai serta jadwal lengkap di musim ini.
Hal ini pun membuat pembalap Indonesia yang berkiprah di ARRC harus menahan sabar lebih panjang.
Baca Juga: Menjelang ARRC 2021, Wahyu Aji Trilaksana Masih di Tim Malaysia?
Lantaran mereka harus menunggu lebih lama untuk kembali berkompetisi di kancah Asia.
Sama seperti tahun 2020 saat semua seri ARRC harus dibatalkan membuat para pembalap harus jauh dari kegiatan kompetisi di sirkuit internasional.
Kini di musim 2021, mereka bisa lebih sering ke sirkuit lantaran izin untuk kompetisi olahraga nasional sudah bisa digelar, termasuk balap motor.
Tak pelak banyak pembalap ARRC dari Indonesia yang sudah direkrut untuk kompetisi nasional untuk ajang motor bebek atau underbone.
Baca Juga: Wahyu Aji Trilaksana Sesali Dua Masalah di Indonesia Cup Prix 2021.
Baca Juga: Settingan Tepat, Bawa A.M Fadly Menang Race Pertama Indonesia Cup Prix 2021
Salah satunya Wahyu Aji Trilaksana yang direkrut ASR Racing dengan membesut Yamaha MX-King.
"Ya kalau tidak ada balap Asia (ARRC, red) tahun ini mau gimana lagi, karena ini kan masalah besar jadi harus bersabar aja," ujar Wahyu Aji.
"Fokus sama balap di Indonesia deh, sekarang dapat kepercayaan dar ASR Racing jadi dimaksimalkan saja," imbuhnya.
Pun dengan AM. Fadly yang notabene juara Asia Production 250 (AP250) 2019 kini direkrut Dit's Palangkaraya Racing.
Baca Juga: A.M Fadly Pastikan Ikut Indonesia Cup Prix 2021 Bersama Dit's Racing pakai Yamaha MX-King
Ia akan berlomba di Indonesia Cup Prix, Kejurnas OnePrix dan beberapa kompetisi balap motor pada kelas Expert atau Underbone 150 Tune Up Seeded.
"Kalau ada balap Asia, pasti pakde (Ibnu Sambodo, pemilik Motul Manual Tech Racing) akan fokus di sana," tutur Fadly.
"Karena belum jelas, jadinya fokus balap bebek dulu untuk mengasah skill kompetisi," lanjut pembalap asal Sengkang, Sulsel itu.
Sama halnya dengan M. Faerozi yang seharusnya sejak tahun 2020 ia berlomba pada kelas Supersport 600 dengan menunggangi Yamaha YZF-R6.
Baca Juga: Balap Asia Belum Jelas, M. Faerozi Targetkan Gelar Juara Nasional
M. Faerozi bergabung dengan Ratna Revolution Racing dan punya hasil bagus di kelas Underobone Expert.
Tak pelak, pembalap asal Madura, Jatim itu pun kini fokus pada balap nasional dan mengejar gelar juara.
"Supaya insting kompetisi itu tetap terlatih dan di mana pun saya balapan, saya bisa kejar untuk jadi juara," kata Faerozi.
Beberapa pembalap ARRC dari Indonesia lainnya seperti Gupita Kresna, Fitriansyah Kete, Rafid Topan Sucipto, Aldi Satya Mahendra, Rey Ratukore, dkk pun fokus di balap nasional.
Baca Juga: M. Faerozi Dominasi Balapan Kedua Indonesia Cup Prix 2021, Ini Rahasianya
Hanya pembalap Astra Honda Racing Team (AHRT) yang belum mendapatkan izin balapan untuk di Kejurnas.