OtoRace.id - Pembalap Indonesia, Wahyu Aji Trilaksana memberi kabar ke meja redaksi OtoRace.id kalau dirinya akan membela tiga tim di musim balap 2021.
Terlebih beberapa kompetisi di Indonesia akan kembali bergairah pada semester kedua, pun dengan kompetisi Asia Road Racing Championship (ARRC) yang sempat mengalami penundaan.
Sambil menunggu kepastian kalender baru ARRC 2021, Wahyu Aji Trilaksana memastikan diri untuk tetap bersama tim Malaysia, TKKR Racing.
"Karena tahun 2020 itu memang sedang bagus bersama TKKR tapi malah pas baru dua kali balapan langsung berhenti balapnya (karena pandemi)," tutur Wahyu Aji saat dikonfirmasi OtoRace.
Baca Juga: Menjelang ARRC 2021, Wahyu Aji Trilaksana Masih di Tim Malaysia?
Wahyu Aji Trilaksana memang mengejar gelar juara asia untuk kelas Underbone 150 (UB150) sejak 2020, tak pelak target yang sama ia kejar untuk tahun ini.
Sementara di kancah nasional, Wahyu Aji akan berkiprah bersama dua tim berbeda untuk Kejurnas OnePrix dan Kejurnas Indonesia Motorsport series (IMS).
"Akhirnya fix debut balapan Kejurnas OnePrix bersama ASR KKP Racing Team tahun ini," tutur Wahyu Aji.
Performanya usai riset Yamaha MX-King di Indonesia Cup Prix Subang, Jabar beberapa waktu lalu menjadi pertimbangan Wahyu untuk berkiprah di OnePrix.
Baca Juga: Wahyu Aji Trilaksana Sesali Dua Masalah di Indonesia Cup Prix 2021.
Baca Juga: Masa Penyembuhan Cedera, Wahyu Aji Trilaksana Kembali Latihan Fisik
Namun untuk Kejurnas IMS tetap bersama Yamaha HDS Racing untuk kelas Kejurnas Sport 150 dan Sport 250.
"Untuk di Kejurnas OnePrix, target saya itu tiga besar di kelas expert karena memang baru pertama kali lagi balap bebek di Indonesia," kata Wahyu Aji.
"Kalau di IMS, saya fokus untuk jadi juara nasional Sport 150," lanjut pria yang kini sedang belajar jadi peternak sapi itu.
New Yamaha R15 yang pertama kali dipakainya pada tahun 2019 pada kompetisi Yamaha Sunday Race memang terbilang apik.
Baca Juga: H. Putra 969 Racing Team Rekrut Empat Pembalap di Dua Kelas ARRC 2021
Hanya saja minimnya kompetisi membuat jam terbang dan riset Yamaha R15 garapan Hawadis itu belum terlalu mencolok.
"Dengan adanya tiga tim ini, saya berharap akan lebih baik karena setiap tim punya fokusnya masing-masing," pungkas pembalap 27 tahun itu.