OtoRace.id - Motor balap MotoGP dibekali oleh sebuah teknologi yang sangat canggih.
Hal ini tentu membuat para pembalap lebih aman dalam memacu kuda besi.
Apalagi motor yang mereka tunggangi memiliki tenaga sangat besar.
Sementara itu, motor maupun kondisi lintasan seringkali mengalami banyak perubahan selama balapan berlangsung.
Baca Juga: Andrea Dovizioso Bertemu Lin Jarvis, Ada Bahas Soal Pengganti Maverick Vinales?
Agar para pembalap lebih mudah melakukan penyesuaian, mereka bisa menekan beberapa tombol yang ada di dashboard motor tunggangannya.
Orang awam banyak yang menganggap tombol-tombol tersebut membuat motor lebih mudah dikendarai.
Namun, dengan kecepatan lebih dari 300 km/jam, tentu tidak mudah bagi pembalap memutuskan menekan tombol yang mana saat lomba berlangsung.
Intinya, tombol itu membantu rider melakukan setting pada Electronic Control Unit (ECU) yang meliputi traction control, anti-wheelie, tenaga mesin, maupun sistem pengereman.
Baca Juga: Dani Pedrosa Ungkap Alasan Sesungguhnya Jadi Test Rider KTM dan Bicara Soal Wildcard di MotoGP 2021