OtoRace.id - Pada CEV Moto3 Aragon, Spanyol (25/7), Mario Aji menjalani balapan yang sangat apik.
Meski memulai balapan dari grid ke-11, Mario Aji bisa mendulang beberapa posisi selepas start.
Mario Aji bisa fight untuk posisi ke-8 sepanjang dua lap awal, hanya saja race director menyatakan Mario Aji dan tiga pembalap lainnya melakukan jump start.
Alhasil pada lap ketiga, Mario Aji harus dijatuhi sanksi long lap penalty dan cukup membuatnya kehilangan jarak dari rombongan terdepan.
Baca Juga: Valentino Rossi Jadi Superman Paksa Juara Dunia Empat Kali Ini Pensiun dan Mengaku Sakit Hati
"Setelah menjalani long lap penalty, jelas saya kehilangan jarak dari rombongan pembalap terdepan dan untuk kembali ke sana bukan hal yang mudah," kata Mario Aji.
"Setelah semua usaha keras itu, akhinya saya bisa masuk ke rombongan depan lagi, hanya saja berdampak pada daya cengkeram ban," lanjutnya dalam rilis Honda Global.
Memang saat melakukan usaha keras untuk bisa bersaing di barisan depan lagi, race pace Mario Aji memang mengesankan.
Pembalap asal Magetan, Jatim itu bisa konsisten di 1 menit 58,8 detik pada setiap lapnya, yang berarti lebih cepat sekitar 0,3 detik dibandingkan David Munoz yang jadi pemenang.
Baca Juga: Pembalap Aprilia Ini Berani Remehkan Marc Marquez dan Andrea Dovizioso
Baca Juga: Hasil Race 2 WSBK Belanda 2021 - Andrea Locatelli Bikin Kejutan, Jonathan Rea Raja Sirkuit Assen
Namun ini berdampak pada durabilitas ban yang menurun jauh, sehingga terlihat Mario agak sedikit ragu-ragu saat hendak melakukan manuver atau overtaking.
Biasanya Mario Aji terbilang berani dalam melakukan overtaking dari sisi dalam dengan late braking yang sangat apik, tapi hal itu tidak terlihat di tiga lap terakhir.
Sampai akhirnya di lap terakhir, Mario Aji lebih menekan untuk melakukan late braking ekstrem sampai akhirnya terjatuh.
"Kesalahan saya adalah melakukan pengereman yang sangat terlambat sampai akhirnya kecelakaan," lirih Mario.
"Meski demikian, saya suka dengan hasil positif ini karena di Aragon adalah sirkuit yang sulit bagiku dan kini saya bisa bersaing di barisan depan," pungkasnya.
Mario akan beristirahat selama dua pekan sebelum menuju sirkuit Red Bull Ring, Austria untuk dua seri beruntun Red Bull Rookies Cup.