OtoRace.id - Maverick Vinales memberikan komentarnya usai geber motor Aprilia di hari pertama MotoGP Aragon 2021 (10/9/2021).
Pada sesi FP1 MotoGP Aragon 2021, Maverick Vinales menempati posisi 19.
Bahkan, Maverick Vinales lebih cepat dari Valentino Rossi.
Sedangkan pada sesi FP2 MotoGP Aragon 2021, Vinales duduk di posisi 20.
Maverick tertinggal 1,142 detik dari pembalap tercepat di sesi FP2, Jack Miller.
Vinales mengakui sempat gemetar karena sangat gugup, apalagi pengalamannya mengendarai Aprilia RS-GP hanya tes dua hari di Misano.
"Saya merasa sangat bersemangat dan juga sangat gugup," kata Vinales dikutip OtoRace.id dari Crash.net.
"Sesi FP1 dan FP2 sangat positif, kami membuat kemajuan besar dalam catatan waktu dan perasaan di atas motor," terangnya.
Baca Juga: Tak Seperti MotoGP Inggris, Ini Penyebab Valentino Rossi Merana di Hari Pertama MotoGP Aragon 2021
Vinales mengatakan karakter motor Arpilia sangat berbeda dengan Yamaha.
Ia harus mengubah gaya balapnya agar motor Aprilia lebih mudah dikuasai.
"Memang benar sangat berbeda (dengan Yamaha) jadi cara saya melakukannya adalah dengan cara lain," imbuhnya.
"Sulit untuk terus melakukannya dengan cara yang diinginkan motor, karena saya terbiasa dengan cara yang berbeda dan itu sebabnya saya tidak bisa menggabungkan semua sektor dengan cara yang sempurna," sambungnya.
Vinales mengatakan dia masih menggunakan setup milik rekan setimnya Aleix Espargaro dan belum menyempurnakan setingan motor sesuai preferensi pribadi.
"Ini adalah proses pembelajaran. Cara membuat catatan waktu benar-benar berbeda. Saya perlu memahaminya dengan lebih baik," ungkapnya.
"Saat ini kami menggunakan basis punya Aleix dari Misano dan kami tidak menyentuh apa pun. Kami terus mengerjakan hal yang sama, kami terus berkendara, berkendara, dan memahami," tambahnya.
"Jika kami perlu memasang pegas (suspensi) yang lebih keras maka kami akan mencoba, tetapi saat ini saya jauh dari maksimal," pungkas Vinales.