OtoRace.id - Pembalap Tim Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi mengakui sangat kesulitan saat mentas di MotoGP Amerika 2021 (4/10/2021).
Valentino Rossi mengaku kesulitan karena balapan di Circuit of the Americas (COTA) sangat menguras fisik.
Valentino Rossi yang start dari posisi ke-20 itu merasa benar-benar harus kerja keras untuk memperbaiki posisi di MotoGP Amerika.
Ia yang pada akhirnya finis di posisi ke-15 di MotoGP Amerika 2021.
Baca Juga: Jack Miller Nyaris Baku Hantam dengan Joan Mir di Tengah Lintasan Usai MotoGP Amerika 2021
Valentino Rossi pun cukup senang karena bisa membawa pulang satu poin, walau memang ia merasa benar-benar menderita saat balapan.
Setelah balapan usai, pembalap berusia 42 tahun itu mengatakan bahwa balapan terakhirnya di Circuit of The Americas (COTA) terasa sulit.
Terlebih sirkuit tersebut menuntut para pembalap agar memiliki kondisi fisik yang baik.
Lebih lanjut Rossi menegaskan bahwa dirinya masih berharap tetap kuat untuk mengakhiri balapan hingga akhir musim.
Baca Juga: Jack Miller Nyaris Baku Hantam dengan Joan Mir di Tengah Lintasan Usai MotoGP Amerika 2021
Ia juga ingin bisa selalu tampil kompetitif pada sisa seri MotoGP musim ini.
"Dari sudut pandang fisik, itu adalah salah satu balapan tersulit dalam karier saya karena trek ini sangat menuntut dan sangat panas," ucap Rossi, dikutip OtoRace.id dari laman Speedweek.
"Dengan banyak titik pengereman yang keras, banyak perubahan arah dan banyak gundukan, itu benar-benar sangat sulit," sambungnya.
"Saya tidak terlalu cepat, tetapi saya konsisten sampai akhir, saya mampu menyalip beberapa pembalap dan mengambil satu poin," imbuh Rossi.
Bicara soal usia dan kondisi fisik, Rossi curhat bagaimana dia kesulitan menjaga kondisi di tengah persaingan yang makin ketat dengan rider-rider muda.
"MotoGP modern sangat menuntut fisik, Anda tiba pada hari Minggu dan sudah lelah dari latihan pada hari Jumat dan Sabtu," tambahnya.
"Ini sangat sulit, kami harus 100 persen fit dan Anda juga harus sangat muda. Saya bisa mencoba untuk 100 persen fit," jelas Rossi.
"Ketika MotoGP menuntut fisik 'usia muda' , sayangnya sulit bagi saya, tetapi kami berusaha berlatih lebih keras," ucap pembalap 42 tahun itu.