Kemenhub, kata Djoko Sasono, telah memberikan sejumlah dukungan baik sarana maupun prasarana transportasi di Lombok untuk mendukung event ini.
Di antaranya dengan pengembangan Bandara International Zainuddin Abdul Madjid, Lombok dan Pembangunan Pelabuhan Laut Gilimas.
Selain itu, dilakukan kajian manajemen dan rekayasa lalu lintas dengan membuat moda shifting dari kendaraan pribadi ke angkutan umum di simpul transportasi menuju Sirkuit Mandalika.
Kemudian penyediaan operasional penyelenggaraan angkutan shuttle bus yang melayani pergerakan penonton di sekitar kawasan Mandalika.
Lalu pemberian subsidi operasional angkutan antar moda dari dan ke kawasan Mandalika.
Baca Juga: MotoGP Indonesia dan WSBK Terancam Batal Digelar, Bisa Bercermin Dari F1 Rusia
Tak hanya itu, dilakukan pula pembangunan fasilitas pendukung integrasi moda, pembangunan perlengkapan jalan dan bantuan teknis pembangunan perlengkapan jalan di Mandalika, serta peningkatan pelayanan angkutan penyeberangan dari dan ke Pulau Lombok.
Di sisi lain, Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi menambahkan, penerapan simulasi manajemen dan rekayasa lalu lintas ini untuk memberikan gambaran terkait pelaksanaannya nanti di lapangan.
"Melalui simulasi ini diharapkan kita siap manakala menghadapi situasi yang tidak diinginkan," kata Budi Setiyadi.
Sebagai informasi, Sirkuit Mandalika akan mengelar WorldSBK Indonesia 2021 sebagai seri penutup.
Gelaran WorlSBK Indonesia 2021, diperkirakan akan dihadiri sebanyak 30.000 penonton, baik yang berasal dari dalam maupun luar Pulau Lombok.