Baca Juga: Sudah 25 Tahun Bersama, Ini Tipe-tipe Helm AGV yang Dipakai Valentino Rossi, Keren yang Mana?
"Sempat ada persetujuan dan diskusi antara kami dengan Petronas di bulan Juli lalu, mereka menawarkan dengan uang yang lebih sedikit dan beberapa klausul, saya tolak," lanjutnya dilansir dari Tuttomotoriweb.
Razlan Razali masih berharap untuk Petronas menjadi sponsor utama mereka untuk projek MotoGP.
Hanya saja perusahaan pelumas dan bahan bakar dari Negeri Jiran itu bersikeras untuk tidak lagi di MotoGP.
Pun dengan sirkuit Sepang yang bermasalah pada pemasukan, sehingga berhenti dulu dalam projek MotoGP.
Baca Juga: Usai Moto3 Emilia Romagna 2021, Mario Suryo Aji Banyak Timba Ilmu
Tak heran kalau di 2022, Petronas Sprinta Racing yang tahun ini ada di Moto2 dan Moto3 pun tidak ada di tahun depan.